Perempuan berumur 33 tahun ini pun bercerita bahwa saat ia lulus SMA, masih terdapat satu adiknya yang masih SMP.
Sementara ayahnya saat itu hanya karyawan swasta yang sudah pensiun dengan pesangon yang tidak seberapa untuk melanjutkan hidup.
"Akhirnya gue mikir, adik gue masih SMP dia masih butuh biaya sekolah, nyokap gue juga ibu rumah tangga jadi kita benar-benar survive," tekannya.
Sehingga saat itu terdapat momen dimana dia harus menghasilkan uang dan terbesit oleh Tantri untuk membantu jualan sayur, nasi uduk, hingga ice blend.
Baca Juga: Periksa Sekretaris MA Hasbi Hasan, KY masih menunggu pengumuman resmi KPK terkait status tersangka
"Minta duit buat bikin ice blend, jadi jam 3 emak belanja sayur ke pasar, pulang masak nasi uduk buat di rumah sekalian jualan. Gue jualan sayur dan es blend," paparnya.
Tantri yang memang telah ikut dengan suatu grup band di Tahun 2005 mendapatkan tawaran untuk menjadi vokalis Kotak.
"Ada titik balik di saat mengikhlaskan tiba-tiba ada tawaran vokalis Kotak," imbuhnya.
Meskipun tak langsung tenar, Tantri mengaku senang karena saat itu grup band Kotak merupakan salah satu band yang besar juga dalam satu company musik yang sama.
Baca Juga: Kebiasaan konsumsi minuman beralkohol bisa sebabkan penyakit sirosis hati, ini penjelasan dokter
"Ada tawaran di company yang sama, ya mau karena suka sama musik Kotak juga," jelasnya.
Itulah perjalanan Tantri Syalindri yang pernah berjualan sayur dan ice blend sebelum bergabung dalam grup band Kotak. *