JOGJA, harianmerapi.com - Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta melalui Lembaga Pengembangan Akademik dan Inovasi Pembelajaran (LPAIP),
menyelenggarakan seminar bertajuk “Mengembangkan Layanan Disabilitas di Perguruan Tinggi” di Ballroom Hotel Grand Ambarrukmo.
Seminar yang diselenggarakan Senin, 13 Juni 2022 ini merupakan langkah awal mewujudkan UKDW sebagai kampus yang inklusif dengan mengembangkan Pusat Layanan Disabilitas di Perguruan Tinggi.
Acara yang menghadirkan Ro’fah, M.A., Ph.D., pendiri Pusat Layanan Disabilitas Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga sebagai narasumber ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan dalam mengembangkan Pusat Layanan Disabilitas di Perguruan Tinggi.
Acara ini juga dapat menjadi wadah untuk melakukan advokasi kepada para dosen dan staf pendukung akademik di UKDW untuk memahami serta melakukan berbagai bentuk layanan yang perlu diberikan kepada mahasiswa dengan disabilitas.
Pada kesempatan tersebut, Ro’fah, M.A., Ph.D. membagikan pengalamannya dalam mendirikan Pusat Layanan Disabilitas (PLD) di UIN Sunan Kalijaga,
dimana salah satu fungsi pokoknya adalah memberikan support kepada mahasiswa difabel untuk mendapat akses kegiatan pembelajaran, administrasi, dan interaksi sosial di kampus.
Baca Juga: Kemnaker Dukung Kebijakan Ekonomi Inklusif Bagi Penyandang Disabilitas
“Tantangan terbesar yang kami hadapi dalam proses pendirian PLD adalah mengubah perspektif dan paradigma terkait difabel. Bagaimana membangun kesadaran bahwa hal tersebut sangat penting untuk dilakukan,” tuturnya.
Artikel Terkait
Mahasiswa UKDW Yogyakarta Dampingi Siswa SMK BOPKRI 2 Kembangkan Bisnis Lewat Gandeng Gendong Siswa-Mahasiswa
FTI UKDW Yogykarta Loloskan Dua Tim dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2022
Drone Air Berteknologi AI ala Mahasiswa UKDW Yogyakarta, Penyelamat Terumbu Karang dari Kapal Perusak
Rancangan Aplikasi e-Posyandu Mahasiswa FTI UKDW Yogyakarta Raih Hibah PKM 2022
Mahasiswa Despro UKDW Raih Gold Award Bharatika Creative Design Festival 2022