Tak Mudah Evakuasi 26 WNI dari Afghanistan, Ini Penjelasan Panglima TNI

photo author
- Sabtu, 21 Agustus 2021 | 06:40 WIB
Tangkapan Layar Panglima Tentara Nasional Indonesia Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memberi keterangan kepada wartawan, usai menyaksikan kepulangan WNI dari Afghanistan kembali ke Tanah Air, di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (21/8/2021) sebagaimana disiarkan secara langsung oleh kanal Youtube Kementerian Luar Negeri RI/MOFA Indonesia. ( ANTARA/Genta Tenri Mawangi)
Tangkapan Layar Panglima Tentara Nasional Indonesia Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memberi keterangan kepada wartawan, usai menyaksikan kepulangan WNI dari Afghanistan kembali ke Tanah Air, di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (21/8/2021) sebagaimana disiarkan secara langsung oleh kanal Youtube Kementerian Luar Negeri RI/MOFA Indonesia. ( ANTARA/Genta Tenri Mawangi)

JAKARTA, harianmerapi.com - Tak mudah bagi TNI untuk mengevakuasi 26 WNI dari Afghanistan. Hal ini diakui Panglima TNI Hadi Tjahjanto saat jumpa pers, usai menyaksikan langsung pendaratan pesawat TNI AU yang mengangkut puluhan WNI dari Afghanistan, di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (21/8/2021).

Dikatakan, operasi pemulangan atau evakuasi warga negara Indonesia (WNI) di Afghanistan dari Bandara Hamid Karzai, Kabul, bukan misi yang mudah, mengingat situasi yang terus berubah dan berkembang di lapangan.

Walaupun demikian, tim evakuasi, yang terdiri dari Kementerian Luar Negeri, Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Badan Intelijen Negara (BIN) berhasil memulangkan 26 WNI kembali ke Tanah Air, beserta dua warga negara Afghanistan dan lima warga negara Filipina.

Baca Juga: Jake Dixon Gantikan Morbidelli di Petronas Yamaha SRT pada MotoGP Inggris

“Dengan mengucap syukur, alhamdulillah pagi ini misi evakuasi dari Kabul ke Tanah Air Indonesia dapat dilaksanakan dengan aman sesuai dengan rencana,” kata Panglima TNI.

Panglima TNI, yang berdiri di samping Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi, menyampaikan banyak masalah yang dihadapi oleh tim evakuasi saat operasi.

Oleh karena itu, ia berterima kasih atas dukungan dan doa yang diberikan oleh para pihak, sehingga operasi evakuasi WNI itu berhasil dilakukan.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih atas dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Indonesia atas keberhasilan misi evakuasi WNI di Kabul yang tidak ringan, karena banyak masalah di lapangan yang kami hadapi, dinamika yang kami hadapi. Namun, semua bisa dilaksanakan dengan baik berkat kerja sama antarkementerian dan lembaga, sehingga operasi ini bisa berjalan dengan aman dan lancar,” ujar Panglima TNI.

Baca Juga: Kecanduan Film Porno, Pelajar SMA Cabuli Balita

Ia juga menyampaikan seluruh awak pesawat yang bertugas memulangkan para WNI, saat ini telah menjalani pemeriksaan di ruangan khusus kru.

Para penumpang pesawat lainnya juga langsung menjalani aturan protokol kesehatan sebagaimana yang ditetapkan oleh Pemerintah.

Pemerintah memutuskan menggunakan pesawat militer untuk memulangkan puluhan WNI di Afghanistan demi memastikan keamanan dan keselamatan WNI, kata Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi pada sesi jumpa pers yang sama.

Pesawat TNI Angkatan Udara itu berangkat dari Bandara Halim Perdana Kusuma pada 18 Agustus 2021, sekitar pukul 06.00 WIB. Rute yang ditempuh pesawat untuk mencapai Kabul, Afghanistan, yaitu Jakarta, Aceh, Kolombo di Sri Lanka, Karachi di Pakistan, Islamabad di Pakistan, dan Kabul tepatnya di Bandara Hamid Karzai, Afghanistan.

Baca Juga: Polri Ungkap Jaringan Teroris Incar Momen HUT Kemerdekaan RI

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X