Bencana alam di Temanggung, akibat longsor dan banjir serta sebuah jembatan putus

- Kamis, 5 Januari 2023 | 15:00 WIB
Bencana longsor di Temanggung. (Dok BPBD Temanggung)
Bencana longsor di Temanggung. (Dok BPBD Temanggung)

HARIAN MERAPI - Bencana alam terjadi di Temanggung usai terjadi hujan lebat dengan intensitas lama.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung mencatat sebuah jembatan putus akibat diterjang banjir dan longsor terjadi di sejumlah tempat.

Selain itu terjadi tanah bergerak yang mengakibatkan talud longsor dan menutup jalan raya sehingga memaksa untuk ditutup total.

Baca Juga: Sophia Latjuba digandeng Elizabeth sebagai duta merek, ini aktivitasnya

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung masih mendata dampak dari hujan deras dengan intensitas lama yang terjadi di wilayah tersebut.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Temanggung Toifur Hadi Wuryanto mengatakan pendataan masih terus berlangsung dari Rabu (4/1/2023) sore hingga Kamis (5/1/2023).

"BPBD melakukan asesmen untuk diambil tindakan segera serta memberian bantuan yang diperlukan," kata Toifur Hadi Wuryanto, Kamis (5/1/2023).
Dikemukakan dampak dari hujan deras tersebut di antaranya terputusnya jembatan penghubung Desa Tempuran dan Desa Kaloran di Dusun Ngadisari Desa Tempuran Kaloran.

Dia mengatakan terjadi longsor akibat banjir luapan di Desa Mloko Kecamatan Kranggan. Longsor ini telah diatasi warga.

Baca Juga: Kontroversi vonis terdakwa korupsi minyak goreng, MAKI: tak penuhi rasa keadilan masyarakat

Banjir, kata dia, juga terjadi di sungai tepi jalan raya Kranggan - Kaloran melalui Desa Gentan yang mengakibatkan lumpur meluap di jalan raya dan membahayakan pengguna jalan.

"Damkar diturunkan untuk membersihkan jalan, dan Rabu malam sudah dapat dilewati,"kata dia.

Dia mengatakan di Kecamatan Kaloran terjadi longsor di sejumlah titik. Longsor tebing di Dusun Lamuk Desa Kalimanggis Kaloran. Longsor di Sembong Kaloran dan talut di Janggleng Desa Tlogowungu.

"Talud di sisi jalan raya Jenggleng menuju Getas Kaloran longsor. Jalan ditutup total kaena kondisi sidah menggantung dan jalan aspal retak, dikhawatirkan ada longsor susulan," kata dia.

Baca Juga: Peringatan bagi pengguna smartphone, paparan cahaya yang terus menerus sebabkan penuaan kulit

Halaman:

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

MPR Dukung Penanganan Stunting di Temanggung

Minggu, 26 Februari 2023 | 21:20 WIB
X