Mudik Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, BMKG ingatkan ada potensi cuaca ekstrem, 12 provinsi perlu siaga

photo author
- Rabu, 21 Desember 2022 | 06:07 WIB
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyampaikan potensi cuaca ekstrem yang mungkin terjadi pada momentum mudik Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.  (Foto: Tangkapan Layar YouTube BMKG)
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyampaikan potensi cuaca ekstrem yang mungkin terjadi pada momentum mudik Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. (Foto: Tangkapan Layar YouTube BMKG)

Baca Juga: Ramai diisukan kencan dengan kapten Timnas Korea, begini tanggapan agensi Kim Ko Eun

Fenomena seruakan dingin Asia itu bisa meningkatkan pembentukan awan hujan menjadi lebih intensif di sekitar Kalimantan, Sumatra, Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara.

Ketiga, adanya indikasi pembentukan pusat tekanan rendah di sekitar wilayah perairan selatan Indonesia.

Hal tersebut bisa memicu pertumbuhan awan konvektif yang cukup masif, dan berpotensi menyebabkan hujan tinggi, bahkan ekstrem.

Selain itu juga bisa memungkinkan peningkatan percepatan angin permukaan, serta peningkatan tinggi gelombang di sekitarnya.

Baca Juga: Ditresnarkoba Polda DIY membongkar jaringan peredaran obat keras melalui e-commerce , ini kronologinya

Keempat, terpantaunya aktivitas beberapa gelombang atmosfer Madden Julian Oscillation (MJO), atau pergerakan awan-awan hujan dari arah Samudra Hindia di timur Afrika.

“Kebetulan pada periode Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 pergerakan itu pas melintasi wilayah Indonesia,” kata Dwikorita.

Sementara itu, pada saat bersamaan ada peningkatan fenomena Monsun Asia atau seruak udara dingin dari dataran tinggi Tibet.

Selain itu juga bersamaan dengan terjadinya pembentukan tekanan rendah yang berpotensi berkembang menjadi bibit siklon, bahkan bisa menjadi siklon.

Baca Juga: Turki sediakan beragam biasiswa untuk mahasiswa Indonesia

Kondisi itulah yang menyebabkan adanya potensi cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia, terutama bagian selatan, tengah, dan timur.

Dwikorita menyatakan, bahwa ada 12 provinsi yang perlu melakukan siaga cuaca ekstrem mulai Rabu-Kamis (21-22/12/2022) ini.

Dua belas provinsi tersebut adalah sebagian Aceh, Sumatra Utara, Riau, Jawa Barat, Jawa Tengah.
Kemudian, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara, serta Maluku dan Papua.

Sedangkan khusus tanggal 24 Desember 2022 ada tiga provinsi perlu melakukan siaga cuaca ekstrem, yaitu Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan. *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X