HARIAN MERAPI - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan potensi hujan lebat yang dapat disertai petir di beberapa kota dan sebagian besar wilayah provinsi di Indonesia.
Dalam peringatan dini cuaca dikutip dari Jakarta, Sabtu (3/12/2022), BMKG memprakirakan hujan lebat dapat turun di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, dan NTT.
Hujan lebat juga berpotensi turun di Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
Baca Juga: 16 Besar Piala Dunia, catatan, prediksi dan susunan pemain Belanda vs Amerika Serikat
Hujan dengan intensitas lebih ringan diprakirakan terjadi di DKI Jakarta.
Kota-kota di Indonesia yang berpotensi mengalami hujan lebat yang berpotensi disertai petir pada hari ini adalah Gorontalo, Jambi, Banjarmasin, Pangkal Pinang, Tanjung Pinang, Ambon, Palembang, dan Medan.
Khusus untuk DKI Jakarta, hujan intensitas sedang diprakirakan turun di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pada malam hari.
Baca Juga: Klasemen akhir penyisihan Grup dan jadwal 16 besar Piala Dunia Qatar 2022
Hujan ringan dapat turun di Jakarta Barat pada siang dan malam hari, Jakarta Pusat pada malam hari, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pada siang hari, serta Kepulauan Seribu pada dini hari.
BMKG juga memperingatkan wilayah Sumatera Barat masuk dalam kategori siaga dampak hujan lebat seperti banjir dan longsor.
Artikel Terkait
BMKG kerahkan tiga tim tangani bencana gempa Cianjur, apa saja tugasnya
Gempa Cianjur, ini imbauan BMKG kepada masyarakat agar terhindar dari bencana susulan
Penting diperhatikan, BMKG : Cianjur secara umum tersusun oleh endapan kuarter
Cara melihat peta guncangan termasuk pada gempa Cianjur, ini penjelasan BMKG!
Gempa Cianjur, BMKG imbau masyarakat tetap tenang, 46 meninggal dunia