PATI, harianmerapi.com - Aksi pencurian "aneh" terjadi di Pati. Sedikitnya tiga kantor pemerintah dibobol maling. Lebih aneh lagi, penjahatnya hanya mengambil berkas-berkas yang berisi proposal kegiatan tahun 2023 kantor tersebut.
Dari aksi pencurian yang terekam CCTV, tersangka pelaku mengangkut barang curian dengan menggunakan mobil bak terbuka.
Kasus pencurian "aneh" tersebut, terkuak saat berkas APBD 2023 raib dari kantor DPRD Pati, Kamis (25/8/2022).
Sejumlah pegawai kantor dewan dibuat terkejut, karena berkas (bendel) rancangan pembahasan APBD tahun 2023, hilang dari ruang fraksi dan komisi DPRD Pati.
"Kasusnya sudah kami laporkan polisi" kata Ketua DPRD Pati, H Ali Badrudin SE.
Politikus asal Kayen ini memastikan, kasus pencurian berkas di kantornya, tidak ada rekayasa dari orang dalam.
"Mudah-mudahan tersangka pelakunya, bisa segera ditangkap polisi. Karena kasus pecurian juga terjadi di kantor SatpolPP dan Disperinfag" tegasnya.
"CCTV kantor dewan sudah dibawa polisi. Dan berdasar rekaman CCTV ada 2 orang yang masuk ke kantor DPRD Pati. Dari wajah yang terekam, sepintas tersangka pelaku sudah dikenali,” tambah Ali Badrudin.
Baca Juga: Jika harga BBM bersubsidi dinaikkan, bansos kompensasi harusnya disalurkan dalam kurun waktu 2-4 bulan
Keterangan yang dihimpun menyebutkan, kejadian pencurian di kantor DPRD Pati, diperkirakan telah terjadi dalam sepekan ini.
Tersangka pelakunya mengambil berkas-berkas secara bertahap. Namun baru diketahui Kamis pagi, saat anggota dewan akan rapat. Semua berkas yang disimpan di delapan ruang ternyata raib.
Sementara itu, Kapolres Pati AKBP Christian Tobing yang dihubungi wartawan, menyatakan, anggotanya masih melakukan penyelidikan. Yakni mengumpulkan data, dan keterangan saksi, serta melakukan Olah tempat kejadian perkara (TKP).
Petugas juga memasang garis polisi di sejumlah ruang di DPRD Pati.*