TEMANGGUNG, harianmerapi.com - Sebanyak 107 kandidat maju pada Pilkades serentak yang digelar di 37 Desa di Kabupaten Temanggung, Kamis (30/6/2022).
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Temanggung Gema Andistri mengatakan Pilkades digelar di 37 desa di 15 kecamatan dengan 107 peserta.
"Pendaftar Pilkades sebanyak 122 orang setelah seleksi hanya ada 107 peserta," kata Gema Artisti, Kamis (30/6/2022).
Baca Juga: Waspada, Komplotan Copet HP Berkeliaran di Tempat Hiburan Malam di Jogja, Ini Buktinya
Dikatakan berdasar pantauan, Pilkades berjalan dengan demokratis. Sesuai aturan permasalah yang muncul diselesaikan oleh panitia secara berjenjang yakni mulai dari TPS, desa dan kecamatan serta kabupaten.
Bupati Al Khadziq dan Wakil Bupati Hari Ibnu Wibowo memantau pelaksanaan pilkades di sejumlah desa, terutama di desa-desa yang dinilai rawan adanya pelanggaran.
Kapolres Temanggung AKBP Agus Puryadi mengatakan Pilkades digelar Kamis, 30 Juni 2022 namun jauh hari sebelum penyelenggaraan personel telah diterjunkan.
Baca Juga: Sutradara Agus Noor Gandeng Lukman Sardi untuk Peran Ismail Marzuki, Ini Alasannya
"Personel yang diterjunkan terdiri 386 personel Polri, 105 personel TNI, dan 1.110 personel linmas," kata AKBP Agus Puryadi.
AKBP Agus Puryadi mengatakan khusus personel Polri, terdiri atas 45 personel Brimob Polda Jateng, 20 personel Jatanras Polda Jateng, 31 personel Dalmas Polres Wonosobo, dan 290 personel Polres Temanggung.
Dia menegaskan tugas aparat keamanan adalah menjaga pesta demokrasi tingkat desa itu. Warga desa harus dipandang bukan sebagai musuh, mereka harus mendapat jaminan keamanan pesta demokrasi.
Baca Juga: ITZY Kian Populer, Dinobatkan Jadi Artis Pendatang Baru Terlaris di Jepang, Ini Rilis Albumnya
"Warga harus mendapat jaminan keamanan saat pesta demokrasi. Setelah apel personel langsung ditempatkan di wilayah tugas masing-masing," kata dia.
Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo yang memimpin apel pengaman pilkades mengatakan pada hakikatnya pengamanan pilkades merupakan kegiatan yang diarahkan ke beberapa aspek, antara lain aspek pelayanan, perlindungan, dan pengayoman masyarakat.
