Warga Magelang Shalat Gaib dan Doakan Buya Syafii Maarif

photo author
- Jumat, 27 Mei 2022 | 18:25 WIB
Buya Syafii Maarif saat dishalatkan di masjiid Gede Kauman (tangkapan layar youtube TVmu  )
Buya Syafii Maarif saat dishalatkan di masjiid Gede Kauman (tangkapan layar youtube TVmu )

MAGELANG, harianmerapi.com - Warga Magelang melakukan shalat gaib untuk almarhum Ahmad Syafii Maarif atau Syafii Maarif atau Buya Syafii Maarif.

Shalat gaib untuk mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah, Buya Syafii Maarif dijalankan usai sholat Jumat di masjid-masjid Muhammadiyah.

Seperti diketahui tokoh bangsa Buya Syafii Maarif meninggal pada Jumat (27/5/2022) sekitar pukul 10.15 WIB di RS PKU Muhammadiyah Gamping Yogyakarta.

Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 68: Anak Terlibat Perkosaan, Orangtua Berusaha Menutup Aib Keluarga

Berdasar keterangan Direktur Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping dr Ahmad Faesol, Buya Safii Maarif dirawat karena keluhan sesak nafas.

Pada keterangan pers, dr Ahmad Faesol mengemukakan Buya Syafii Maarif masuk RS PKU Muhammadiyah Gamping adalah yang kali kedua, tanggal 14 Mei, atau 13 hari yang lalu.

Dikatakan RS PKU Muhammadiyah Gamping lantas membentuk tim medis dari berbagai staf medis untuk merawat Buya Syafii Maarif.

Tim ini juga berkoordinasi dengan tim medis kepresidenan yang juga sudah datang ke RS PKU Muhammadiyah Gamping. Hasil kesepakatan Buya Syafii Maarif dirawat di RS PKU Muhammadiyah Gamping.

Baca Juga: Silaturahim FJT, Teguhkan Jurnalis Sebagai Agen Perubahan Peradaban Masyarakat Temanggung

Sementara, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah Evita Devi Nur Rahmawat mengemukakan Buya Syafii Maarif mengalami serangan jantung. Upaya telah dilakukan secara maksimal sesuai SOP.

Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Magelang KH Jumari al-Ngluwari mengatakan mendapat informasi meninggalnya Buya Syafii Maarif, pihaknya mengeluarkan himbauan pada jamaah untuk menyelenggarakan shalat Ghaib.

"Kami mengeluarkan himbauan pada jamaah Muhammadiyah untuk menyelenggarakan shalat Ghaib untuk almarhum Buya Ahmad Syafii Maarif," kata dia.

Dia mengatakan himbauan disampaikan diantaranya karena tidak memungkinkan semua jamaah untuk berangkat ke Yogyakarta untuk menshalatkan almarhum.

"Kami mengetahui banyak jamaah yang akan ke Yogya untuk menshalatkan, lantas kami keluarkan himbauan shalat gaib," kata dia.

Baca Juga: UMBY Gelar Sumpah Profesi Psikolog Angkatan XX. Prof Seger: Jaga Kode Etik dan Amalkan Sumpah

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

SIMAGENTA untuk Perkuat Manajemen ASN Kota Magelang

Kamis, 9 Oktober 2025 | 19:50 WIB
X