JAKARTA, harianmerapi.com – Amerika Serikat mengucurkan bantuan 350 juta Dolar AS untuk memperkuat pertahanan militer Ukraina yang sedang menghadapi agresi Rusia.
Kucuran uang 350 juta Dolar AS itu merupakan bantuan tahap ke-3 dari Amerika Serikat kepada Ukraina.
Selama satu tahun terakhir, Amerika Serikat telah mengucurkan bantuan total 1 miliar Dollar AS untuk perkuat pertahanan militer Ukraina ketika menghadapi agresi Rusia.
Hal tersebut diungkapkan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Anthony J Blinken dalam keterangan persnya yang diunggah situs resmi Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat, state.gov, Sabtu 26 Februari 2022.
Dalam keterangan pers tersebut, Blinken mengatakan jika Ukraina adalah negara yang berdaulat dan sudah lebih dari 30 tahun menyatakan kemerdekaannya dari Uni Soviet.
“Amerika Serikat dan Ukraina sudah menjadi mitra sejak deklarasi kemerdekaan dari Uni Soviet itu,” kata Blinken.
Baca Juga: Presiden Jokowi Kurangi Penonton MotoGP Mandalika dari 100 Ribu Menjadi 60 Ribu Orang
Kemudian, katanya, Amerika Serikat mulai meningkatkan upaya dalam membantu mencegah agresi Rusia sejak militer Kremlin menduduki sebagian wilayah Ukraina pada tahun 2014.
Lalu, pada musim gugur tahun 2021 lalu, tanda-tanda Rusia akan menginvasi Ukraina mulai muncul.
“Maka di bawah wewenang yang didelegasikan oleh Presiden Biden, saya memberi wewenang kepada Departemen Pertahanan AS untuk memberikan bantuan militer langsung senilai 60 juta Dollar AS kepada Ukraina,” terangnya.
Baca Juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin Ungkap Tren Kasus Covid-19 Mulai Melandai
Pada bulan Desember 2021, ketika ancaman agresi Rusia itu mulai terwujud, Blinken kembali mengizinkan pengucuran bantuan 200 juta Dolar AS kepada Ukraina.
Kemudian, kata Blinken, ketika Rusia dengan brutal dan tanpa alasan menginvasi Ukraina, Presiden Biden kembali mengizinkan dikucurkannya bantuan 350 juta Dolar AS.
“Ini pengucuran bantuan presiden tahap 3 dan belum pernah terjadi sebelumnya,” ucapnya.