KULON PROGO, harianmerapi.com - Lomba video pendek yang digelar Paguyuban Wartawan Kulon Progo (PWK), baru-baru ini, sukses menarik antusiasme para pelajar di wilayah setempat.
Puluhan pelajar tingkat SMP dan SMA di Kulon Progo begitu bersemangat menjadi peserta, demi menunjukkan kemampuan mereka dalam membuat video.
Lomba video pendek bagi pelajar digelar PWK untuk memperingati Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2022. Tema yang diangkat yakni Milenial Promosikan Pariwisata Kulon Progo. Dalam kegiatan ini, total ada 25 video pendek yang dikirimkan peserta, baik perorangan maupun kelompok.
Baca Juga: Talud Ambrol di Karanganyar Timpa Bangunan Sekolah
"Untuk kelompok, maksimal empat orang termasuk kameramen dan editor," kata Ketua Peringatan HPN Kulon Progo tahun 2022, Kuntadi.
Digelarnya lomba video pendek dalam peringatan HPN, lanjut Kuntadi, bertujuan untuk mewadahi potensi para pelajar dalam mengambil gambar. Terlebih ia menilai, para pelajar di Kulon Progo memiliki potensi yang bagus dalam membuat video.
"Kegiatan positif seperti lomba video pendek juga bisa menghindarkan mereka dari tindakan dan pergaulan negatif yang rentan di kalangan pelajar," imbuhnya.
Baca Juga: Dirugikan Tarif Testing Covid-19, Segera Lapor ke Sini
Kuntadi menjelaskan, video pendek yang dilombakan berisi tentang pariwisata Kulon Progo. Durasinya minimal tiga menit dan maksimal lima menit, tidak mengandung unsur SARA, pornografi, melanggar norma dan etika serta harus merupakan milik sendiri tanpa plagiat.
Dalam proses penilaian, ada enam juri yang dilibatkan, terdiri dari sejumlah pihak yakni Dinas Pariwisata Kulon Progo, film maker, Youtuber dan wartawan TV.
Hasilnya, lima video pendek diambil sebagai juara yakni berjudul Sumilir sebagai juara I, Nuraga Kulon Progo sebagai juara II, Ketagihan sebagai juara III, Wisata Sawah Surjan sebagai juara harapan I dan Domba Rajendra Farm sebagai juara harapan II. Masing-masing pemenang memperoleh hadiah berupa uang tunai, trophy dan piagam penghargaan.
Salah satu peserta lomba video pendek, Fairuz Shakti menyambut baik digelarnya lomba tersebut karena bisa menjadi ajang bagi para pelajar untuk berkreasi. Dengan menjadi peserta lomba, dirinya bisa mengasah keterampilan dalam membuat video.
"Kebetulan memang suka buat video. Tiap berpergian selalu ngevlog. Alhamdulillah dalam lomba yang digelar PWK ini saya dapat juara harapan I," ucapnya. *
