TEMANGGUNG, harianmerapi.com – PWI Temanggung menggelar bakti sosial (baksos) dengan berbagi kebahagiaan dan pemberian motivasi pada santri di panti asuhan dan pondok pesantren (ponpes), Sabtu (12/2/2022).
Pada baksos itu PWI Temanggung juga memberi semangat pada santri panti asuhan dan ponpes untuk menuntut ilmu dan meraih cita-cita.
Bakti sosial sebagai rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2022 itu bertempat di Panti Asuhan Yatim Muhammadiyah Putri, Panti Asuhan Darul Hadlonah dan Ponpes Tahfidzul Quran Al Musthofa.
Ketua PWI Temanggung Heru Suyitno mengatakan jurnalis sangat peduli dengan santri di panti asuhan dan ponpes. Mereka adalah calon pemimpin bangsa Indonesia di masa mendatang yang menggantikan generasi saat ini.
"Mereka membutuhkan pompaan semangat, keterbatasan harus diolah menjadi kekuatan untuk mengejar cita-cita," kata Heru Suyitno, Sabtu (12/2).
Disampaikan selain memberikan semangat, motivasi untuk belajar dan untuk mengejar cita-cita, jurnalis juga menyalurkan sembako yang berasal dari sodaqoh segenap anggota PWI dan sejumlah donator.
Bupati Temanggung Al Khadziq mengatakan jurnalis yang tergabung dalam PWI selama ini telah terbukti turut membantu dalam mensukseskan berbagai program pemerintah. Mereka juga sangat empati pada kehidupan sosial dengan membantu masyarakat kurang beruntung.
Baca Juga: Pemilihan Pengurus RT Menghasilkan Satu Nama dan Kunci Hilang Saat Nonton Panjang Jimat di Cirebon
"Semoga wartawan dalam PWI terus berkarya dan semangat dalam menjalankan tugas jurnalistik. Wartawan selain penyebaran informasi, juga punya kepedulian langsung nyata di tengah masyarakat," katanya.
Wakil Bupati Temanggung Hari Ibnu Wibowo mengatakan terimakasih atas kepedulian dari wartawan di PWI yang selama ini perannya sangat positif bagi pemerintah dan masyarakat. "Bagi PWI Temanggung saya berharap bisa meningkatkan kepedulian tidak hanya bagi pemerintah tetapi juga masyarakat," kata dia.
Pimpinan PAY Muhammadiyah Putri, Badrun Mustofa menyampaikan terimakasih atas baksos yang digelar di panti yang dipimpinnya.
"Kami bersyukur pada Allah, jurnalis di PWI terus tergerak hati untuk berbagi. Kehadiran jurnalis mampu memberikan semangat pada santri untuk belajar menatap masa depan,"kata dia.