TEMANGUNG, harianmerapi.com - Berdasar prakiraan cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) akan terjadi hujan dari siang hingga malam hari di sejumlah daerah, Minggu (21/11/2021).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung mengingatkan kepada warga adanya potensi bencana longsor dan banjir, dari hujan intensitas lama.
Hujan berdasar prakiraan BMKG akan terjadi sejak siang dan menyeluruh di semua wilayah. Hujan ini akan meningkat intensitasnya menjelang sore dan disertai petir.
Baca Juga: Kemelut Sewa Ruko Pasaraya Salatiga, Suwarno: Kami Minta Kebijakan Walikota
Sedangkan pada malam hari, BMKG memperkirakan hujan telah turun menjadi hujan sedang dan berganti menjadi berawan pada menjelang dini hari.
Suhu udara di Temanggung sendiri antara 23 hingga 29 derajat celcius. Suhu 23 derajat celcius pada pagi dan malam hari, dan kelembapan 70 - 95 persen.
Pada siang hari suhu berkisar 28 - 29 derajat celcius dengan kelembapan 70 hingga 75 persen. Angin bertiup dari arah tenggara dengan kecepatan 10 - 20 km per jam.
Baca Juga: Klub Sepakbola Kulon Progo Ditargetkan Lolos Liga Dua
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung menyampaikan adanya potensi longsor dan banjir saat hujan lebat. Kepada warga yang berada di daerah rawan longsor dan banjir untuk dapat mewaspadainya.
Warga Temanggung untuk segera menginformasikan jika potensi longsor dan banjir terjadi. Warga juga harus menyingkir ke tempat aman untuk mencegah korban jiwa.
Berdasar prakiraan BMKG hujan terjadi antara lain di Kecamatan Kledung, Kranggan, Temanggung, Ngadirejo, Bansari, Bejen, Bulu, Tembarak, Wonoboyo, Pringsurat, Candiroto, Gemawang, Kaloran, Tlogomulyo, Selopampang, Parakan, Jumo, Kandangan, Kedu, dan Tretep
Bagi warga yang akan beraktivitas di luar ruangan untuk bersiap-siap dengan menyediakan payung dan mantel.
BPBD juga mengingatkan kepada warga untuk membersihkan saluran air dari sampah agar tidak mampet dan menimbulkan genangan jika hujan mengguyur.