TEMANGGUNG, harianmerapi.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan akan terjadi hujan disertai petir di Kabupaten Temanggung Sabtu (20/11/2021).
Sedangkan hujan lebat berdasar prakiraan BMKG akan terjadi menyeluruh di semua wilayah. Hujan ini berlangsung dari siang hingga sore hari.
Sedangkan pada malam hari, BMKG memperkirakan hujan telah reda dan berganti menjadi awan.
Baca Juga: Tingginya Upah Minimum di Indonesia Terkait Produktivitas Kerja, Ini Penjelasan Stafsus Menaker
Suhu udara di Temanggung sendiri antara antara 25 hingga 29 derajat celcius. Suhu 25 derajat celcius pada pagi dan malam hari, dan kelembaban 80 - 95 persen.
Pada siang hari suhu berkisar 28 - 30 derajat celcius dengan kelembaban 70 hingga 75 persen. Angin bertiup dari arah tenggara dengan kecepatan 10 - 20 km per jam.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung menyampaikan adanya potensi longsor dan banjir saat hujan lebat. Pada warga yang berada di daerah rawan longsor dan banjir untuk dapat mewaspadainya.
Baca Juga: Info Pemadaman Listrik Wilayah Temanggung Hari ini PLN Padamkan Listrik di Kranggan
Warga Temanggung untuk segera menginformasikan jika potensi longsor dan banjir terjadi. Warga juga harus menyingkir ke tempat aman untuk mencegah korban jiwa.
Berdasar prakiraan BMKG hujan terjadi antara lain di Kecamatan Kledung, Kranggan, Temanggung, Ngadirejo, Bansari, Bejen, Bulu, Tembarak, Wonoboyo, Pringsurat, Candiroto, Gemawang, Kaloran, Tlogomulyo, Selopampang, Parakan, Jumo, Kandangan, Kedu, dan Tretep
Bagi warga yang akan beraktivitas di luar ruangan untuk bersiap-siap dengan menyediakan payung dan mantel.
Baca Juga: Bupati Indramayu Ingin Mengadopsi Keberhasilan BPR dan Balkondes Kabupaten Magelang
BPBD juga mengingatkan pada warga untuk membersihkan saluran air dari sampah agar tidak mampet dan menimbulkan genangan jika hujan mengguyur.
"Warga di daerah rawan bencana longsor dan banjir untuk mewaspadai, segera laporkan pada perangkat desa, relawan atau BPBD jika potensi terjadi bencana," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD kabupaten tersebut Toifur Hadi.*
