JOGJA, harianmerapi.com - Selain memberikan dukungan terhadap pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI juga memberikan dukungan terhadap pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kamijoro, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kemenkeu menegaskan proyek pembangunan SPAM Kamijoro akan segera dikebut seiring dengan pandemi Covid-19 yang terkendali dengan baik.
Direktur Pengelolaan Dukungan Pemerintah dan Pembiayaan Infrastruktur Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Resiko Kemenkeu RI, Brahmantyo Isdijoso, mengatakan kebutuhan air sangat penting dalam pencegahan stunting.
Baca Juga: Update Covid-19 DIY Hari Ini : 13 Kasus Positif, 17 Kasus Sembuh, 1 Kasus Meninggal
“Jangan sampai makin banyak stuntingnya karena stunting salah satu sumbernya adalah air," ujarnya pada saat bertemu Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwana X, Senin (1/11/2021) di Kantor Gubernur DIY.
Dia menegaskan kondisi air yang tidak berkualitas dapat menyebabkan masalah kesehatan, salah satunya ialah stunting di masyarakat.
Hal ini sangat berbahaya mengingat stunting berkaitan erat dengan kualitas generasi yang akan membentuk dan membangun bangsa Indonesia.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Besok Selasa 2 November 2021 di Jogja Hujan Petir Siang Hari, Gerimis di Malam Hari
"Jadi air apabila tidak terurus maka imbasnya adalah stunting. Stunting adalah masalah bagi generasi masa depan bangsa,” imbuhnya.
Dia menyadari dalam setiap proyek pembangunan selalu ada beberapa kendala. Meski begitu pembangunan SPAM Kamijoro diharapkan dapat segera dilanjutkan sebab menurutnya yang terpenting adalah kebutuhan air di masyarakat tercukupi dengan baik segi kuantitas maupun kualitas.*
