Gempa Swarm Dirasakan Warga Temanggung, BPBD Setempat Buru Kerusakkan

photo author
- Selasa, 26 Oktober 2021 | 07:18 WIB
Ilustrasi-Seismograf mencatat getaran akibat gempa bumi. ( ANTARA/Shutterstock)
Ilustrasi-Seismograf mencatat getaran akibat gempa bumi. ( ANTARA/Shutterstock)

TEMANGGUNG, Harianmerapi.com - Getaran gempa Swarm dirasakan warga di Kabupaten Temanggung, Senin malam, 26 Oktober 2021 sekitar pukul 21.29.16 WIB.

Gempa dirasakan di sebagian wilayah Kecamatan Pringsurat. Laporan sementara tidak ada akibat kerusakkan.

Meski demikian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung masih mencari informasi atas kemungkinan adanya kerusakkan atau dampak gempa.

Baca Juga: Hasil Bukaan Cupu Panjala 2021, Ada 38 Tanda yang Terlihat

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung Toifur Hadi mengatakan guncangan atau gempa tidak keras dan hanya dirasakan sebagian yakni di sekitar Kecamatan Pringsurat

"Nggak keras dan hanya sebagian di sekitar Pringsurat," kata Toifur, Selasa (26/10/2021).

Dia mengatakan laporan sampai Selasa (26/10/2021) pagi dirasakan di sebagian wilayah Kecamatan Pringsurat Kabupaten Temanggung. Namun belum ada laporan kerusakan maupun lainnya.

Baca Juga: Link Streaming Kualifikasi Piala AFC U-23 2022 Indonesia Vs Australia, Kick Off Pukul 19.00

Dia menyampaikan berdasar laporan dari kepala stasiun Geofisika Banjarnegara, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terjadi aktivitas gempa swarm ke-36 yang mengguncang Ambarawa dan sekitarnya, termasuk Temanggung.

Gempa pada Senin, 25 Oktober 2021 pukul 21:29:16 WIB wilayah Banyubiru dan Ambarawa, Jawa Tengah dan dirasakan oleh warga.

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa ini memiliki magnitudo M2.6.

Baca Juga: Nasib Petualang Cinta 6: Pacar Hamil, Dipaksa Tanggung Jawab

Episenter terletak pada koordinat 7.330 LS dan 110.314 BT tepatnya di darat pada jarak 14 km arah Tenggara Temanggung - Jateng dengan kedalaman 6 km.

Dengan memperhatikan magnitudo, lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempa yang terjadi merupakan bagian dari rangkaian aktivitas gempa swarm yang ke-36 yang terjadi di Banyubiru, Ambarawa dan sekitarnya.

Guncangan gempa swarm ini dirasakan di Ambarawa dalam skala intensitas II MMI. Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X