harianmerapi.com-Antusiasme warga untuk melakukan vaksinasi booster atau dosis ketiga di Sleman meningkat tajam. Terutama yang dilakukan di kawasan publik atau pusat perbelanjaan.
Aturan syarat booster bagi pelaku perjalanan disinyalir jadi penyebab warga berbondong-bodong mendaftar vaksinasi booster. Hal ini seperti yang terlihat di Sleman City Hal, Minggu (17/7/2022). Ratusan warga rela antre mendaftar vaksinasi booster yang digelar oleh BIN DIY bekerja sama dengan Polres Sleman dan Dikes Sleman.
"Antusiasme memang cukup tinggi. Kemari Sabtu kita targetkan 300 orang, yang datang 700 orang. Siang ini pun kami optimis jika angkanya sesuai target," ujar petugas vaksin Binda DIY Rudy Kurniawan saat ditemui di lokasi vaksinasi.
Baca Juga: Ini subvarian apa lagi dari Covid-19, WHO sedang awasi subvarian BA.2.75, Indonesia khawatir ?
Menurut Rudy, selain syarat booster bagi pelaku perjalanan, lokasi vaksinasi di tempat publik atau pusat perbelanjaan juga jadi daya tarik.
"Khusus untuk weekend kami memang sengaja menggelar di sini bekerjasama dengan manajemen SCH. Dan terbukti banyak warga yang ingin vaksin sekaligus mencari hiburan dan belanja," tambahnya.
Lokasi vaksinasi memang terbukti bisa menjadi salah satu daya tarik warga yang igin ikut vaksin. Rudy menambahkan saat pihaknya menggelar vaksinasi di lokasi lain pada pertengahan minggu, antusiasmenya kurang. Bahkan beberapa kali tak mencapai target.
"Oleh karenanya kita terus menggencarkan vaksinasi booster di pusat perbelanjaan atau fasilitas publik lain," jelasnya.
Baca Juga: Begini cara ibu cegah kekerdilan anak, batasi kafein hingga jangan lupa sarapan
Dia mengatakan untuk vaksinasi kali ini disediakan 300 dosis vaksin dari berbagai jenis. Meski antusiasme tinggi, namun Rudy mengungkapkan pihaknya tak khawatir kekurangan dosis.
"Kami sudah koordinasi dengan dinkes dan untuk stok di Sleman masih aman," kata dia. Saat ini, cakupan vaksinasi booster di Sleman khususnya sudah mencapai 40 persen. Targetnya, Binda DIY akan terus menggelar vaksinasi hingga menyetuh angka 70 persen.
"Kami juga mempermudah warga yag akan ikut vaksin. Yakni dengan mendaftar lewat link atau langsung datang ke lokasi vaksinasi dengan membawa persyaratan lengkap," ujarnya.
Baca Juga: Rencana penghapusan pegawai honorer, Pemkab Sukoharjo tunggu kebijakan pusat
Sementara itu salah satu peserta vaksinasi, Doni (26) asal Sleman mengaku sangat terbantu dengan vaksinasi boster ini. Apalagi digelar di mal.
"Lebih enjoy kalau vaksinasi di pusat perbelanjaan seperti saat ini. Kami bisa cari hiburan usai vaksin," jelasnya.*