Sedangkan terapi tak menggunakan pakan/minuman, misalnya dengan menyemprotkan air ke dubur ayam. Ketika ada kotoran keluar, bahkan bisa dibarengi sedikit darah, malah termasuk tanda-tanda bagus.
Baca Juga: Inilah Catatan Statistik Seputar Grand Prix di Idonesia, Ada Nama Valentino Rossi
Cara ini bisa dilakukan berulang-ulang sampai kotoran ayamnya banyak keluar, syukur bisa habis, sehingga ayam akan semakin mudah untuk mengeluarkan kotoran tanpa ngeden lama.
“Cara menyemprotkan air bisa menggunakan botol plastik kecil, misalnya bekas wadah cuka atau kecap. Botol diisi air, lalu ujung tutupnya yang berlubang dimasukkan ke dubur ayam dan botol ditekan, sehingga air akan menyemprot dari botol,” bebernya.
Dengan sejumlah terapi atau kiat sederhana tersebut, lanjut Joko, ayam akan lekas sembuh dari susah BAB. Ketika ayam kembali sehat, pemiliknya pun akan merasa senang.*