Di sisi lain Sunartono menyampaikan, dalam Musker tahun 2021 itu juga akan melanjutkan beberapa program yang sudah berjalan dengan baik seperti Layanan Darah di Sleman Gratis (Lada Manis).
Program lain di tahun 2022 salah satunya adalah peningkatan kualitas darah melalui penyiapan sertifikat Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) yang diadopsi dalam proses produksi kantong darah.
Baca Juga: Polri Luncurkan Aplikasi Monitoring Karantina Presisi, Bisa Lacak Posisi Karantina
"Kami sedang menyiapkan dalam mencari sertifikat CPOB. Nantinya, produksi hasil donor darah akan terukur," ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Dewan Kehormatan PMI Sleman, Harda Kiswaya mengapresiasi kerja keras seluruh jajaran PMI Sleman terutama saat pandemi Covid-19. Sehingga perannya dapat dirasakan oleh masyarakat.
Begitu pula dalam Musker tahun 2021 Harda berpesan agar seluruh peserta dapat melepas status sosial maupun jabatan yang disandang. Cara tersebut diyakini dapat menghasilkan program kerja yang lebih baik dan maksimal.
Baca Juga: UGM Kelola Bangunan Tradisional Jawa Berusia Hampir 200 Tahun di Kotagede
Nantinya, hasil program kerja dapat disampaikan pula ke Pemerintah Kabupaten Sleman agar dapat bersinergi dalam menjalankan tugas. *