SLEMAN, harianmerapi.com - Dalam rangka mendukung Bulan Inklusi Keuangan Tahun 2021, PT BPR Bank Sleman (Perseroda) menyelenggarakan kegiatan sosial. Bertajuk Bank Sleman Peduli, acara dilaksanakan di Pendopo Parasamya Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman, Jumat (29/10/2021).
Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo, Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa dan sejumlah tamu undangan lain diantaranya Kepala OJK DIY dan Asisten Direktur Kantor Perwakilan BI DI Yogyakarta Andi A Palupi.
Direktur Bank Sleman, Muhammad Sigit menyampaikan, kegiatan Bank Sleman Peduli ini selain mendukung Bulan Inklusi Keuangan Tahun 2021, juga bertujuan untuk memperluas sekaligus mempermudah akses keuangan bagi pelajar dan masyarakat umum di Kabupaten Sleman.
Baca Juga: 1.310 Pelaku UMKM Kulon Progo Terima Bantuan Dana Rp1,2 Juta
“Pada kesempatan ini kami juga melakukan penandatanganan aplikasi pembukaan rekening bagi para penerima bantuan sosial,” kata Sigit.
Selain itu, lanjutnya, untuk menggiatkan Tabungan Simpel melalui program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR), bank Sleman secara rutin hadir ke sekolah-sekolah di wilayah Kabupaten Sleman.
Lebih lanjut, Sigit menuturkan bahwa dalam kegiatan tersebut Bank Sleman memberikan
sejumlah bantuan yaitu beasiswa kepada 105 pelajar yang berprestasi dan kurang mampu jenjang SD dan SMP. Yakni 77 siswa SD menerima Rp 750 ribu dan 28 pelajar SMP masing-masing Rp 1 juta.
Baca Juga: Update Covid-19 DIY, 38 Kasus Positif, 19 Kasus Sembuh, 1 Orang Meninggal
Diserahkan pula kredit tanpa bunga dengan total Rp 600 juta untuk 200 pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dari berbagai sektor ekonomi dan 15 gerobak usaha seniai Rp 2.450.000 yang diberikan kepada pelaku UKM kurang mampu dan potensial di wilayah Kabupaten Sleman.
Dalam sambutannya Kustini Sri Purnomo mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan Bank Sleman Peduli. Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan salah satu komitmen PT BPR Bank Sleman untuk membantu dan peduli terhadap pelaksanaan pembangunan di Sleman.
Baca Juga: Benarkah Mohamed Salah Merupakan Pemain Terbaik di Dunia Saat Ini? Ini Jawaban Andrew Robertson
Kustini menyebut, Pemkab Sleman terus berupaya memberdayakan ekonomi masyarakat. Upaya tersebut dilakukan dengan mendorong berbagai kegiatan ekonomi produktif yang potensial di masyarakat. Strategi tersebut agar pendapatan masyarakat meningkat yang berdampak pula pada pertumbuhan ekonomi lebih baik.
“Salah satu potensi ekonomi di Sleman adalah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Pemkab Sleman dan stakeholder terkait terus berupaya meningkatkan kualitas menajeman usaha, akses terhadap permodalan, inovasi produk usaha, meningkatkan kualitas hasil produk dan perluasan pemasaran,” ujar Kustini.*