solo

Pemkab Sukoharjo Terus Berusaha Turunkan Status Covid-19 dengan Disiplin Prokes

Selasa, 31 Agustus 2021 | 11:42 WIB
Ilustrasi Covid-19 (Antara/Pexel)

SUKOHARJO, harianmerapi.com - Sebanyak 12 kecamatan di Kabupaten Sukoharjo turun status dari sebelumnya zona oranye atau risiko sedang penyebaran Covid-19menjadi kuning atau rendah.

Penurunan juga terjadi pada tingkat desa dan Kabupaten Sukoharjo menjadi zona oranye.

Penurunan status terus menjadi target Pemkab Sukoharjo dengan tetap mengedepankan disiplin protokol kesehatan (Prokes) secara ketat.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sukoharjo Yunia Wahdiyati, Selasa (31/8/2021), mengatakan data per 29 Agustus 2021 diketahui penurunan status terkait virus Covid-19 terus terjadi baik di tingkat kabupaten, kecamatan, desa dan kelurahan.

Baca Juga: Sandiaga Beri Sinyal Pariwisata Bali Segera Dibuka Lagi

Penurunan terjadi setelah kasus virus Corona juga mengalami penurunan signifikan. Penurunan status seperti terlihat di tingkat kabupaten dimana sebelumnya Kabupaten Sukoharjo berstatus zona merah dan sekarang turun menjadi oranye.

Penurunan juga terlihat pada status di tingkat kecamatan, desa dan kelurahan. Tercatat sebanyak 12 kecamatan di Kabupaten Sukoharjo sekarang berstatus zona kuning.

Sebelumnya ada beberapa kecamatan masuk zona oranye. Sedangkan di tingkat desa dan kelurahan juga sama ada penurunan status menjadi zona oranye.

"Penurunan status terus menjadi target Pemkab Sukoharjo dengan tetap mengedepankan disiplin protokol kesehatan secara ketat," ujarnya.

Yunia menjelaskan, jumlah kasus kumulatif positif Covid-19 sampai dengan 29 Agustus 2021 yang berdomisili di Kabupaten Sukoharjo sebanyak 14.257 kasus.

Rinciannya, konfirmasi positif Covid-19 dengan gejala jumlah ditemukan 9.397 kasus atau bertambah 689 kasus, jumlah kasus aktif 531 kasus terdiri dari rawat inap 102 kasus, isolasi mandiri 405 kasus, rumah terpusat 24 kasus.

Jumlah meninggal 1.190 kasus atau bertambah 419 kasus dengan detail kumulatif meninggal paska sinkronisasi 1.190 kasus, kasus kematian lama sampai dengan pekan lalu 771 kasus, kasus kematian sinkronisasi pekan ini 372 kasus, kasus kematian riil Minggu ini 47 kasus. Jumlah sembuh 7.676 kasus atau bertambah 438 kasus.

Konfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala jumlah ditemukan 3.849 kasus atau bertambah 46 kasus, jumlah kasus aktif 55 kasus terdiri dari isolasi mandiri 49 kasus, Merc Rumah Sakit UNS 3 kasus, asrama haji Donohudan 3 kasus. Jumlah meninggal dunia 3.794 kasus atau bertambah 48 kasus.

Data suspek jumlah ditemukan 1.792 kasus, jumlah kasus aktif 206 kasus terdiri dari isolasi mandiri 15 kasus, rawat inap rumah sakit 191 kasus, jumlah meninggal 27 kasus, jumlah selesai isolasi 778 kasus.

Halaman:

Tags

Terkini