HARIAN MERAPI - Sejumlah warga bertanya-tanya soal tidak ada anggaran atau 'nol anggaran' untuk kelanjutan Taman Wisata Sejarah Salatiga (TWSS).
TWSS Salatiga merupakan destinasi yang berlokasi di Dukuh Nogosaren, Kelurahan Bugel, Kecamatan Sidorejo Salatiga.
Pada APBD 2023, TWSS Salatiga tidak mendapatkan anggaran atau 'nol anggaran'
Baca Juga: PDIP Semarang Bentuk Tim Pemenangan Ganjar Pranowo, Rapat Konsolidasi Digelar Hari Ini
"Bagaimana konsepnya dan planningnya, walah," ujar Indra Budiman salah satu tokoh di Salatiga setelah membaca berita melalui pesan WA.
Pertanyaan yang sama juga disampaikan aktivis Percik, Singgih. Melalui WA ia juga mengatakan, "Ngenees. Biyen pie konsepnya?" katanya.
Kronologi TWSS Salatiga dibangun atas kerjasama alumni SMA 1 Salatiga, juga Kememhan RI yang waktu itu menghibahkan alultsita di TWSS Salatiga ini.
Baca Juga: Perkuat Lini Belakang, PSS Sleman Datangkan Pemain Asing Asal Brasil Thales Matos, Ini Posisinya
Dari catatan wartawan, peresmian dimulainya TWSS juga dilakukan besar-besaran yang dihadiri sejumlah pejabat militer baik dari Angkatan Darat, Angkatan Udara dan Angkatan Laut.
Bahkan beberapa tahun lalu, diresmikan oleh Sekjen Kemenhan RI, Laksdya Agus Setiadji pada 2020 lalu.
Obsesi besar Salatiga untuk menyempurnakan kawasan ikon Taman Wisata Sejarah Salatiga (TWSS) rupanya tidak bisa begitu saja selesai.
Bahkan kawasan yang luasnya belasan ribu meter persegi di Kelurahan Bugel Salatiga ini tak mendapatkan anggaran lanjutan sama sekali di penetapan APBD Salatiga 2023.
Lalu bagaimana nasibmu ke depan TWSS? Konon dalam pembahasan penetapan APBD 2023 lalu, kalah dengan program lain.