Di samping itu, kata Abdul, terjangkaunya akses ini juga memudahkan tim operasi pencarian dan pertolongan (Search and Rescue-SAR) dalam melakukan tugasnya dengan armada yang lebih lengkap.
Pihak PLN juga dapat lebih jauh menjangkau wilayah untuk pemulihan jaringan listrik, sehingga diharapkan dalam waktu dekat semua kehidupan masyarakat dapat berjalan seperti sedia kala.
Upaya pembukaan akses jalur yang tertutup itu menjadi salah satu prioritas dalam penanganan darurat sesuai arahan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto.
Sejalan dengan itu, BNPB juga telah mengerahkan beberapa kekuatan dan armada untuk mencapai wilayah yang masih terisolasi akibat dampak bencana, demi memenuhi kebutuhan logistik dan peralatan bagi masyarakat.
Upaya itu dilakukan dengan mengerahkan lima helikopter dari BNPB dan TNI AD pengangkut logistik yang diterbangkan dari Bandara Sisingamangaraja XII, Silangit, menuju titik-titik yang belum terjangkau.
Di samping itu, BNPB juga mengerahkan prajurit darat dari TNI dan Polri untuk membawa bantuan logistik menembus titik longsor mencapai wilayah yang terisolasi dengan cara berjalan kaki.(*)