HARIAN MERAPI-Sukoharjo Fashion and Food Festival 2025 resmi dibuka. Kegiatan digelar sebagai upaya Pemkab Sukoharjo mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Sabtu (15/11) mengatakan, Sukoharjo sebagai salah satu daerah yang memiliki kekayaan budaya dan keberagaman potensi ekonomi, terus berupaya untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk-produk lokal, baik dalam bidang fashion maupun kuliner. "Melalui festival ini, kita ingin menampilkan kreativitas dan inovasi para pelaku usaha, terutama para pengrajin, desainer, dan para pengusaha kuliner yang selama ini telah berjuang keras mengembangkan usaha mereka di tengah tantangan zaman," ujarmya..
Acara Sukoharjo Fashion and Food Festival 2025 ini merupakan salah satu bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Sukoharjo dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif serta memperkuat daya saing pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah.
"Melalui kegiatan ini, kita ingin menegaskan bahwa Sukoharjo tidak hanya memiliki potensi besar di sektor industri dan pertanian, tetapi juga di bidang fashion, kuliner, dan produk kreatif lokal yang semakin berkembang pesat," ujarnya.
Dijelaskna, dalam era globalisasi dan digitalisasi ini, kreativitas dan inovasi menjadi kunci utama dalam mengembangkan potensi daerah. Oleh karena itu, melalui festival ini, dia mengajak seluruh pelaku usaha, para desainer, dan pengrajin untuk terus berinovasi, menjaga kualitas produk, serta memasarkan karya mereka secara lebih luas, baik secara tradisional maupun melalui platform digital. "Mari kita jadikan momentum ini sebagai ajang pengembangan kapasitas dan kompetensi, agar produk-produk kita tidak hanya dikenal lokal, tetapi juga mampu menembus pasar global," tandasnya.*