Sementara itu Kepala BNN Kota Yogyakarta, Eko Kurniawan menjelaskan, kegiatan tersebut menjadi ruang refleksi sekaligus ajakan untuk terus memperkuat upaya pencegahan, pemberantasan dan rehabilitasi.
“Melalui simbol penyalaan lilin, kita menyuarakan keprihatinan serta harapan, dengan sinergi semua pihak akan dapat mewujudkan Indonesia Bersinar, bersih dari narkoba,” ungkapnya.
Adapun rangkaian kegiatan HANI 2025 di DIY sebelumnya telah dilaksanakan sejak awal Juni 2025, mencakup berbagai pendekatan kolaboratif dan edukatif.
Di antaranya ada Senam Guyub Bersih Narkoba, Kuliah Umum dan Deklarasi Kampus Bersinar, Talkshow di TVRI serta RRI dan Webinar Sekolah Bersinar.
Selain itu, ada pula kolaborasi edukasi pencegahan narkoba dalam event internasional Mandiri Jogja Marathon, dan seluruh rangkaian kegiatan tersebut merupakan bagian dari strategi pencegahan dan peningkatan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba.
Baca Juga: Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa urung diperiksa, begini respons Ketua KPK
Khususnya, saat Renungan Malam tersebut, dilaksanakan pula penandatanganan Deklarasi Kelurahan Bersinar oleh perangkat Kalurahan Bumijo dan Bausasran.
Selain itu, diberikan penghargaan kepada sembilan kelurahan yang aktif dalam program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Kesembilan kelurahannya, yakni Brontokusuman, Sorosutan, Keparakan, Tegalrejo, Bener, Pandeyan, Terban, Giwangan, dan Wirogunan. Penghargaan ini juga sebagai bentuk apresiasi atas komitmen dan kontribusi dalam mewujudkan lingkungan yang tangguh terhadap narkoba.*