HARIAN MERAPI - Tiga jemaah haji Kabupaten Sukoharjo meninggal dunia saat menjalankan ibadah haji. Ketiganya meninggal dunia karena sakit.
Kepala seksi penyelenggaraan haji dan umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sukoharjo Abdul Rochman, Kamis (5/6) mengatakan, ada tiga jemaah haji asal Kabupaten Sukoharjo meninggal dunia saat menjalankan ibadah haji. Ketiga jemaah haji tersebut yakni Sumardi Parto Wiyono (64) tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 74 meninggal dunia pada 26 Mei 2025 karena sakit. Jenazah sudah dimakankan di Soraya, Makkah, Arab Saudi.
Jemaah haji kedua yang meninggal dunia yakni Umar Maroef Moedjijono (90) tergabung dalam kloter 72. Umar meninggal dunia pada 27 Mei 2025 karena sakit. Jemaah haji ketiga yakni Widaningsih (75) meninggal dunia pada 30 Mei 2025.
"Ketiga jemaah haji tersebut meninggal dunia karena sakit. Ketiganya telah dimakankan sesuai prosedur dan syariat yang berlaku di Arab Saudi," ujarnya.
Kemenag Sukoharjo sudah berkoordinasi dengan pihak terkait termasuk menginformasikan kepada keluarga jemaah haji. Ketiga jemaah haji yang meninggal dunia akan menerima asuransi.
"Kemenag Sukoharjo tidak memberikan apa-apa. Tetapi ketiga jemaah haji yang meninggal dunia akan menerima asuransi," lanjutnya.
Abdul menjelaskan, asuransi akan diberikan kepada pihak keluarga jemaah haji yang meninggal dunia setelah ibadah haji tahun 2025 selesai. Proses akan dilakukan sesuai prosedur yang berlaku. *