HARIAN MERAPI - Proses perbaikan jalan rusak di Kabupaten Pati, terus dilanjutkan. Pada bulan Juni ini, akan dilakukan pengerjaan di sebelas ruas, setelah sebelumnya menyelesaikan tiga titik jalan.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Pati, Riyoso S.SOs, MM, Senin (2/6/2025).
Melalui Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang DPUTR, Hasto Utomo merincikan 11 ruas jalan rusak yang akan diperbaiki.
Terdiri atas Lahar-Pasucen-Gunungsari, Pati-Tlogowungu-Lahar (Rp 13,8 miliar), Juwana-Jetak (Rp 13,3 miliar), Sn Ngerang, WR Supratman (Juwana).
Kemudian Angkatan Lor - Godo (Rp 15,7 miliar), Sinomwidodo-Karangwono. Juga ruas Gunungwungkal- Gunungsari dan Lahar - Gunungsari (Rp 10,7 miliar). Serta Cengkalsewu-Poncomulya-Wotan-perbatasan Kudus Rp 14,8 miliar.
Hasto Utomo menyebutkan sedang menyelesaikan perbaikan jalan. Yakni pada ruas Tayu-Dukuhseti (3 titik) Rp 23 miliar, Gabus-Winong (4 titik) Rp 19 miliar, Sukolilo -Prawoto (3 titik) Rp 25 miliar.
Sebelumnya, bupati Pati, H Sudewo ST MT menjelaskan alokasi anggaran pembangunan infrastruktur Rp 362 miliar. Yaitu untuk perbaikan jalan di 81 titik, dan beberapa drainase.
"Perbaikan jalan rusak menjadi prioritas program kerja 2025. Akan diperbaiki dengan kualitas terbaik" tegas Bupati Sudewo.
Ditambahkannya, masih banyak jalan rusak yang akan dikerjakan di tahun 2026. "Pelaksananaan pembangunan dilakukan secara bertahap,” imbuhnya lagi. (*)