HARIAN MERAPI - Sejumlah gabungan kelompok tani (gapoktan) di wilayah Kabupaten Bantul kembali menerima bantuan alat mesin pertanian (alsintan) dari Ketua Komisi IV DPR RI, Titik Hediati Soeharto SE.
Penyerahan alsintan tersebut diwakili langsung Bupati Bantul, H Abdul Halim Muslih dan sejumlah anggota Fraksi Gerindra DPRD Bantul yakni Titis Ajeng Ganis Mareti ST yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua II DPRD Bantul, Saryanto, Jumirin serta Aurely Putri SPar di Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada mbak Titik atas bantuan alsintan yang diberikan kepada para petani di Bantul. Bantuan ini dapat mendukung modernisasi sektor pertanian, meningkatkan produktivitas hasil pertanian sekaligus mewujudkan ketahanan pangan di kabupaten Bantul," ujar Halim kepada wartawan, Kamis (22/5/2025).
Alsintan ini merupakan bantuan dari Ketua komisi IV DPR RI, Siti Hediati Soeharto atau Titik Soeharto dan Kementerian Pertanian RI dengan menggunakan anggaran APBN.
Baca Juga: Dirut PT Sritex ditangkap Kejagung, Wamenaker minta pesangon karyawan tetap dibayarkan
Bantuan alsintan yang diserahkan Titik Soeharto antara lain 8 traktor roda 2, 1 rotary, 13 pompa air dan 5 rice transplater. Bantuan ini juga diberikan dalam rangka meringankan beban petan yang membutuhkan alat untuk mengolah sawah.
Bahkan untuk menjaga sawah atas tetep terjaga, Pemkab Bantul akan membebaskan pajak sawah mulai tahun 2026 manjadi nol rupiah atau gratis.
Meskipun dari pembebasan ini Pemkab Bantul berpotensi akan kehilangan pendapatan Rp 21 miliar namun Halim yakin masih ada sektor lain yang dapat dikelola untuk meningkatkan PAD.
Selain itu Pemkab Bantul juga akan terus meningkatkan pembuatan pupuk organik untuk meningkatkan kesuburan lahan pertanian.
Upaya ini juga akan mengurangi penggunaan pupuk kimia yang dapat merusak kesuburan tanah.
Untuk itu Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul, Joko Waluyo menerangkan, bantuan alsintan langsung disalurkan kepada petani di wilayah Kapanewon Sewon, Jetis Srandakan, Pundong, Piyungan dan Bambanglipuro.
"Kami yakin alsintan memiliki fungsi sangat penting dalam mendukung sektor pertanian karena mampu meningkatkan produktivitas, efisiensi hingga pengurangan biaya produksi pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani," terangnya.*