internasional

Inilah penyebab meninggalnya Paus Fransiskus, begini pengumuman Vatikan

Selasa, 22 April 2025 | 09:30 WIB
Arsip - Paus Fransiskus. (ANTARA/foto-Anadolu)



HARIAN MERAPI - Masyarakat internasional berduka atas meninggalnya pemimpin gereja Katolik dunia Paus Fransiskus.


Menurut Vatikan, Paus Fransisku meninggal karena serangan stroke yang diikuti koma dan gagal jantung.


Pengumuman tersebut disampaikan Vatikan pada Senin (21/4).

Baca Juga: Kementrans Siapkan Natuna dan Merauke Jadi Lokus Transmigrasi Lokal


"Penyebab kematian Paus Fransiskus telah diidentifikasi sebagai stroke, diikuti koma dan kolaps kardiosirkulasi yang tidak dapat disembuhkan," kata dokter Vatikan Andrea Arcangeli dalam surat kematiannya.

Kematian dikonfirmasi melalui thanatografi elektrokardiografi, kata Vatikan, mengacu pada sertifikasi resmi yang dikeluarkan oleh Arcangeli, kepada Direktorat Kesehatan dan Kebersihan Negara Kota Vatikan.

Vatikan juga menerbitkan surat wasiat spiritual Paus tertanggal 29 Juni 2022, yang berisi keinginan dan instruksi terakhirnya untuk pemakamannya.

"Saya meminta agar jenazah saya beristirahat - menunggu hari Kebangkitan - di Basilika Kepausan Santa Maria Maggiore," tempat Paus berkata setelah selalu berdoa "di awal dan akhir setiap Perjalanan Apostolik."

Baca Juga: Fahrul Dikeroyok hingga Tewas di Kota Serang, Pelakunya Oknum Pegawai BUMN, Pelajar dan Dua Anggota TNI

Dia juga menulis bahwa makamnya harus berada di dalam tanah dan "sederhana tanpa ornamen khusus."

Sebelumnya, Vatikan mengumumkan kematian Paus Fransiskus di usia 88 tahun.

Dia menderita berbagai penyakit selama 12 tahun masa kepausannya, dengan komplikasi parah dalam beberapa minggu terakhir setelah menderita pneumonia ganda yang membuatnya dirawat selama lebih dari sebulan di sebuah rumah sakit di Roma.*

 

Tags

Terkini