sleman

Bupati Sleman Jaring Aspirasi Pelaku UMKM yang Dikemas dalam Sambung Rasa

Selasa, 25 Juni 2024 | 08:00 WIB
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo meninjau produk hasil UMKM pada kegiatan Sambung Rasa di wilayah Kalurahan Purwobinangun, Pakem, Sleman. (Foto: Awan Turseno)

HARIAN MERAPI - Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo beserta jajarannya menemui puluhan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di sentra olahan Salak Pondoh Sarisa Merapi, Purwobinangun, Pakem, Senin (24/6/2024).

Kegiatan menjaring aspirasi ini merupakan program Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Dinkop UKM) Sleman bertajuk Sambung Rasa yang dikemas dalam dialog antara pelaku UMKM dengan pemerintah.

Pada kesempatan tersebut, Kustini Sri Purnomo menyampaikan bahwa kegiatan sambung rasa ini merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Sleman untuk mendengar secara langsung kendala dan masukan pelaku UMKM dalam menjalankan aktivitasnya.

Baca Juga: Penjelasan MAN 1 Yogyakarta Terkait Uang Sumbangan yang Dikeluhkan Orang Tua Siswa Lewat Ombudsman DIY

Termasuk di Kalurahan Purwobinangun yang juga menjadi salah satu wilayah dengan jumlah UMKM yang banyak digerakan oleh kaum perempuan.

"Di Purwobinangun ini banyak UMKM yang digerakan perempuan dan berkontribusi untuk pergerakan perekonomian melalui berbagai inovasinya," ungkap Kustini.

Dalam dialog tersebut, sejumlah pelaku UMKM menyampaikan aspirasi atau keluhan terkait beberapa hal seperti pemasaran produk hingga penguatan modal untuk mengembangkan usahanya masing-masing.

Baca Juga: Data INAFIS diduga bocor, begini penjelasan Kepala BSSN

Menjawab pertanyaan tersebut, Kepala Dinkop UKM Sleman, Tina Hastani menyampaikan bahwa pemasaran dan penguatan modal merupakan dua dari empat permasalahan yang menjadi fokus Pemkab Sleman dalam pendampingan UMKM.

Menurutnya, keempat permasalahan tersebut yaitu Sumber Daya Manusia (SDM), kelembagaan, permodalan dan pemasaran. Keempat permasalahan ini telah ditindaklanjuti oleh 11 organisasi perangkat daerah (OPD) pembina UMKM di Kabupaten Sleman melalui berbagai program.

Dicontohkan Tina, beberapa program yang telah dilakukan OPD pembina UMKM Sleman yaitu memberikan pelatihan untuk SDM dan memfasilitasi legalitas kelembagaan.

Baca Juga: Peringatan, jangan aniaya kucing jika nasibnya tidak ingin seperti pria ini...

Selain itu menyiapkan dana penguatan modal untuk lembaga serta membantu pemasaran produk UMKM melalui program kemitraan seperti gerakan bersama gunakan produk berbahan lokal.

Tina berharap, seluruh upaya Pemkab Sleman ini dapat mendukung dan memberikan motivasi kepada seluruh pelaku UMKM di Sleman. Sehingga mereka terus tumbuh dan berkembang serta memberi kontribusi pada pergerakan perekonomian di Kabupaten Sleman. *

Tags

Terkini