solo

Perluasan Mina Padi Berlanjut di 2024, Ketua DPRD Jateng: Percontohan di Jungke Karanganyar Berhasil

Selasa, 26 Desember 2023 | 15:50 WIB
Percontohan mina padi di Karanganyar. (Abdul Alim)

HARIAN MERAPI - Pertanian mina padi yang diujicoba di Jungke Karanganyar berhasil menghemat ongkos bercocok tanam dan menambah manfaat budidaya ikan nila.

Model pertanian mina padi yang berhasil diujicoba di Jungke Karanganyar ini akan dikembangkan ke lokasi lebih luas di 2024 mendatang.

Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah Sumanto meminta program mina padi ini bisa dikembangkan di wilayah lain setelah berhasil diujicoba di Jungke Karanganyar.

Baca Juga: Lukas Enembe meninggal dunia di RSPAD, jenazah akan diterbangkan ke Papua Rabu malam

Menurutnya program mina padi jauh lebih baik dengan mampu menghasilkan panen meningkat hingga 10 persen lebih.

"Pertanian mina padi sudah digarap di beberapa daerah. Dan Karanganyar pun mulai dilakukan di Jungke dan Jati. Ini harus dikembangkan lagi di wilayah lain," kata Sumanto di Karanganyar, Senin (25/12/2023).

Sumanto mengatakan pertanian mina padi selain menghasilkan panen lebih baik dan sehat, juga mampu menghemat penggunaan pupuk hingga 60 persen.

Belum lagi, petani juga bisa panen padi dan ikan. Dalam setahun petani dapat melakukan panen ikan sebanyak dua kali. Jenis ikan yang ditebar bisa ikan nila sebagaimana dikembangkan di wilayah Jungke dan Jati.

Baca Juga: RM Gusthilantika Marrel Suryokusumo Pertangguh Manajemen Bima Perkasa Jogja di IBL 2024

"Modalnya gampang tinggal menyisakan lahan 20 persen dari luas sawah untuk lahan caren/parit. Lalu ditaburi bibit ikan," kata dia.

Dengan sistem tersebut, Sumanto mengatakan petani tak membutuhkan pupuk urea dan masalah hama tikus bisa teratasi.

Sumanto mengharapkan agar petani di Jawa Tengah bisa menerapkan sistem penanaman padi dengan mina padi.

Baca Juga: Warga Palestina di Gaza ditawari pindah sukarela ke negara lain, begini kebijakan Benjamin Netanyahu

Sumanto mengatakan melalui mina padi akan meningkatkan produksi ikan secara organik dan ramah lingkungan, baik dari padi yang dihasilkan maupun hasil panen dari ikan.

Halaman:

Tags

Terkini