internasional

RS Indonesia di Gaza Minta Pemerintah Indonesia Berikan Perlindungan Penuh

Senin, 6 November 2023 | 07:30 WIB
Ribuan warga mengikuti aksi akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di kawasan Monas, Jakarta, Minggu (5/11/2023). (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S)

HARIAN MERAPI - Direktur Rumah Sakit (RS) Indonesia, Atef al-Kahlout, meminta Pemerintah Indonesia untuk memberikan perlindungan penuh pada RS Indonesia di Jalur Gaza.

“Di sini, dari jantung Rumah Sakit Indonesia, meminta pemerintah agar memberikan perlindungan penuh kepada seluruh pekerja, seluruh pasien dan para pengungsi yang berada di dalam rumah sakit yang jumlahnya sudah mencapai lebih dari 5.000 orang,” kata Atef dalam keterangan tertulis MER-C Indonesia seperti dilansir dari Antara di Jakarta, Minggu (5/11/2023).

Atef juga mengatakan bahwa RS Indonesia sudah diserang dan dibom sejak hari pertama yang mengakibatkan dua orang pekerja meninggal dunia.

Baca Juga: Israel ditengarai gunakan fosfor putih di Lebanon, Amnesti International : Lebih dari sekadar mengerikan

Pihak RS Indonesia meminta kepada Pemerintah Indonesia untuk menekan negara yang terlibat serangan ke Jalur Gaza agar menghentikan serangan kepada RS Indonesia.

“Kami meminta kepada Pemerintah Indonesia untuk menekan penjajah agar menghentikan serangan terhadap Rumah Sakit Indonesia,” kata Atef.

Atef melanjutkan, pihak RS Indonesia percaya pada Pemerintah Indonesia akan mampu untuk menghentikan serangan terhadap rakyat Palestina dan memberikan perlindungan kepada rumah tamu Indonesia.

Baca Juga: Israel telah menindas Palestina sejak tahun 1948, kapan penindasan itu berakhir?

“Kami sangat yakin pemerintah Indonesia mampu memberikan tekanan kuat kepada PBB, kepada USA (Amerika Serikat), kepada penjajah untuk menghentikan serangan kepada rumah sakit,” ucap Atef.

Direktur RS Indonesia di Gaza tersebut juga meminta Pemerintah Indonesia untuk melakukan tekanan kepada semua negara yang terlibat serangan ke Jalur Gaza agar segera menghentikan serangan.

“Kami memohon kepada Pemerintah Indonesia untuk melakukan tekanan terhadap semua, kepada Amerika, kepada Inggris, kepada Prancis, kepada PBB, agar segera menghentikan serangan terhadap Jalur Gaza,” kata Atef. *

Tags

Terkini