Kasus AKBP Buddy Alfrits Towoliu tewas tertabrak kereta, Puslabfor Polri pastikan tidak ada racun dalam tubuh

photo author
- Senin, 1 Mei 2023 | 20:55 WIB
Kabid Kimia Biologi Forensik Puslabfor Polri Kombes Wahyu Marsudi (kedua kiri) saat jumpa pers di Mapolres Metro Jakarta Timur, Senin (1/5/2023).  (ANTARA/Syaiful Hakim )
Kabid Kimia Biologi Forensik Puslabfor Polri Kombes Wahyu Marsudi (kedua kiri) saat jumpa pers di Mapolres Metro Jakarta Timur, Senin (1/5/2023). (ANTARA/Syaiful Hakim )

HARIAN MERAPI - Kasus kematian Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur AKBP Buddy Alfrits Towoliu yang tewas tertabrak kereta di Stasiun Jatinegara, Sabtu (29/4), masih tertus diselidiki.

Namun Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri memastikan tidak menemukan adanya racun dalam tubuh korban.

"Hal itu berdasarkan hasil pemeriksaan enam barang bukti yang diterima dari penyidik. Kami lantas melakukan pemeriksaan toksikologi," kata Kabid Kimia Biologi Forensik Puslabfor Polri Kombes Wahyu Marsudi saat jumpa pers di Mapolres Metro Jakarta Timur, Senin (1/5/2023).

Baca Juga: Balita tiga bulan hilang, menghebohkan warga Pati

Enam barang bukti itu berupa empat cangkir berisi darah, wadah berisi urine, satu plastik berisi potongan organ dalam korban, rambut korban, serta hasil usapan (swab) kuku kanan dan kiri korban Buddy.

"Kemudian dari seluruh barang bukti tersebut kita melakukan pemeriksaan dengan pembatasan karena permintaan penyidik adalah pemeriksaan terkait toksikologi maka di sini kita membatasi pemeriksaan terkait dengan pestisida, arsen, sianida dan pemeriksaan alkohol serta narkoba," paparnya.

Semua barang bukti itu pun diperiksa dan dinyatakan seluruhnya negatif.

"Kami berani menyimpulkan, semua barang bukti tidak mengandung pestisida, arsen sianida, alkohol dan narkoba," kata Wahyu.

Baca Juga: Kasus pengancaman oleh AP Hasanuddin, Kepala BRIN dukung pihak berwajib lakukan tindakan sesua UU

Sementara itu, dokter Forensik yang menangani kasus ini, Dr Asri menambahkan, pihaknya tidak menemukan kandungan obat-obatan terlarang dalam tubuh AKBP Buddy.

"Kami melakukan tes urine, hasilnya negatif dari obat-obatan terlarang," ujarnya.

Namun, berdasarkan hasil visum terdapat luka lecet, patah tulang dan organ tubuh hancur dalam tubuh AKBP Buddy yang disebabkan oleh benda tumpul yang sangat keras.

"Kami simpulkan, luka-luka itu akibat dari benda tumpul yang keras akibat benda dengan kecepatan tinggi," kata Asri.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X