HARIAN MERAPI - Warga Dusun Kebonsamas Kelurahan Bugel, Kecamatan Sidorejo Salatiga dan warga Perumahan Domas Kelurahan Salatiga, Kota Salatiga mulai gembira.
Hal menyusul proyek jembatan penghubung antara dua wilayah ini sejak sepekan laku sudah bisa dimanfaatkan warga untuk melintas.
Selain itu jembatan yang legenda di mata masyarakat dikenal dengan jembatan Bonsamas.
Baca Juga: Dua Kontraktor Proyek TWRS Bakal Dimintai Keterangan Pansus DPRD Salatiga
"Jembatan sudah dibuka dan bisa dimanfaatkan warga dan pelintas bermotor roda dua. Untuk roda empat belum dibolehkan," ujar Haryanto (58) salah satu tokoh masyarakat di Perum Domas Salatiga.
Dari pantauan wartawan, jembatan lebih tinggi dan lebih longgar dibandingkan bangunan lama.
Diketahui penghubung perbatasan antara wilayah Domas Kelurahan Salatiga dan Dukuh Kebonsamas, Kelurahan Bugel, Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga bakal dibongkar dan diganti dengan proyek jembatan senilai kurang lebih Rp 988 juta.
Baca Juga: Pelantikan lima Kepala OPD Pati diwarnai banyak kejutan
Alokasi dana pembangunan fisik jembatan Kebonsamas yang legendaris bagi warga dan pejalan kaki pada APBD 2025 di DPUPR Salatiga.
Sosialisasi segera dimulainya proyek ini dilakukan pihak DPUPR Salatiga bersama warga RT 06 Perumahan Domas Salatiga, warga Dukuh Kebonsamas bertempat di Kantor Kelurahan Bugel, Senin (11/8/2025).
"Jembatan akan ditinggikan dari sebelumnya karena ketika hujan deras dalam waktu tiga jam, air membludak dan naik ke jalan sehingga membahayakan warga, " ujar pegawai DPUPR Salatiga beberapa bulan lalu.
Dinas berharap dukungan warga de. kelancaran pembangunan termasuk warga RT 06 Perumahan Domas yang akan terdampak proyek jembatan ini.
Proyek penggantian jembatan Kebonsamas ini akan selesai pada Desember 2025.
Beberapa warga meminta kepada pelaksana proyek untuk memperhatikan kepentingan warga jangan samoai terganggu.*