Forum inspiratif untuk mendorong transformasi transmigrasi lewat Transmigration Update Forum 2025

photo author
- Senin, 17 November 2025 | 17:25 WIB
 Rangkaian acara Transmigration Update Forum 2025 (Foto: Istimewa)
Rangkaian acara Transmigration Update Forum 2025 (Foto: Istimewa)

HARIAN MERAPI - Transmigration Update Forum (TUF) menjadi wadah inspiratif yang dirancang untuk merumuskan agenda-agenda strategis dan diharapkan mampu memberi dampak konkret bagi kemajuan transmigrasi.

Demikian diungkap Direktur Jenderal Pengembangan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat Transmigrasi Kementerian Transmigrasi RI, Velix Fernando Wanggai saat pembukaan TUF 2025, baru-baru ini.

TUF 2025 dilaksanakan di Hall ASEAN Hotel Sultan, Jakarta mengusung tema, Trans-In-Motion: Growing Beyond Boundaries, menitikberatkan pada transformasi transmigrasi sebagai proses dinamis dan adaptif.

Sehingga Velix sangat mendorong TUF agar berkembang menjadi forum berskala kementerian yang menghadirkan tema beragam serta bisa berkontribusi besar terhadap perkembangan dunia transmigrasi di Indonesia.

Baca Juga: Mengapa terjadi kecelakaan KA dan berakhir fatal

Sedangkan Sekretaris Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat Transmigrasi, Nirwan Ahmad Helmi memaparkan, dorongan untuk bertransformasi tak lepas dari berbagai tantangan yang masih dihadapi dalam dunia transmigrasi.

Artinya masih ada beberapa hambatan yang kerap dihadapi, antara lain keterbatasan SDM unggul di kawasan transmigrasi serta buruknya citra program di kalangan masyarakat.

“Melihat kondisi tersebut, maka transformasi transmigrasi menjadi langkah penting untuk penyelenggaraan program yang lebih adaptif, berdaya saing dan relevan dengan kebutuhan masyarakat,” jelasnya.

Dengan demikian, sebut Nirwan, langkah tersebut menjadi pijakan strategis yang dapat mengubah citra transmigrasi sekaligus mendorong perkembangannya di seluruh penjuru negeri.

Baca Juga: Penanggulangan Bencana Alam, BPBD Sukoharjo Latih Relawan dan Masyarakat

Untuk itu, lanjutnya, diperlukan berbagai penyesuaian dalam mendukung terwujudnya transformasi tersebut. Penyesuaian pertama adalah reformasi kebijakan yang menjadi landasan dalam program transmigrasi.

Langkah selanjutnya, penting untuk terus mewujudkan transformasi transmigrasi, yakni lewat kolaborasi lintas sektor. Bentuk kolaborasi, seperti kehadiran narasumber dari berbagai latar belakang saat TUF 2025.

Adapun para narasumber yang dihadirkan saat digelar TUF 2025, antara lain Prof. Dr. Ir. Harianto, M.S.; Siti Rohaya, S.Sos.; dan Moch Charis, S.T. untuk Sesi Beyond Spotlight.

Ada pula, Muhammad Qufal Umaternate, S.STP., M.Si.; Prof. Dr. Teguh Kurniawan, M.Sc.; Dr. Cecep Ijang Wahyudin; dan Hendrik Kuswoyo, S.H. untuk Sesi In-Motion Talk.

Baca Juga: Lazismu DIY berkolaborasi menanam seribu pohon pisang di Kampung Berkemajuan Grubug Nanggulan, begini yel-yel Bupati Kulon Progo

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X