HARIAN MERAPI - Petugas gabungan dari SPKT Polsek Sidorejo, Unit Reskrim, Unit Intelkam, serta Tim Identifikasi Polres Salatiga melakukan olah kejadian penemuan mayat seorang laki-laki di area SPBU Soka, Jalan Diponegoro, Kota Salatiga, Sabtu (25/10/2025)
Peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh Sukimin, petugas kebersihan SPBU, yang sejak pagi curiga karena salah satu kamar mandi di area SPBU tidak kunjung terbuka.
Sekitar pukul 07.00 WIB, ia mencoba membuka pintu namun terkunci dari dalam. Setelah dicek kembali pada pukul 09.00 WIB dan masih tertutup, akhirnya sekitar 11.30 WIB Sukimin memberitahu kepada Muhammad Fahmi Hikam (23), mahasiswa asal Kabupaten Semarang yang saat itu sedang berada di lokasi.
Melalui lubang ventilasi, saksi melihat seseorang dalam posisi telungkup di lantai kamar mandi dan tidak bergerak.
Baca Juga: Tiga Madrasah Integrasi Sleman Wisuda 120 Santri Hafidz Al-Qur’an
Kejadian tersebut segera dilaporkan kepada Basuki Setya Nugroho (31) selaku manajer SPBU Soka, yang kemudian meneruskan laporan ke Polsek Sidorejo.
Petugas Polsek Sidorejo bersama Tim Inafis dan Unit Reskrim Polres Salatiga segera mendatangi lokasi, memasang garis polisi, serta melakukan olah TKP dan pemeriksaan awal terhadap jasad korban.
Dari hasil pemeriksaan di tempat kejadian, korban ditemukan membawa tas berwarna cokelat dan dompet berisi sejumlah kartu identitas, yang saat ini masih dalam penyelidikan petugas untuk memastikan identitas yang pasti korban.
Korban kemudian dibawa ke RSUD Salatiga untuk pemeriksaan medis dan visum oleh tim dokter.
Baca Juga: Peringatan Hari Santri. Gus Afif: Santri harus hadir di berbagai bidang tanpa kehilangan jati diri
Hingga saat ini, penyebab kematian belum dapat dipastikan dan masih menunggu hasil pemeriksaan dari pihak medis RSUD Salatiga.
Kapolres Salatiga AKBP Veronica mengatakan pihaknya telah mengambil langkah-langkah sesuai prosedur dan berkoordinasi dengan pihak rumah sakit untuk memastikan identitas serta penyebab kematian korban.
“Kami sudah melakukan olah TKP bersama Tim Identifikasi dan berkoordinasi dengan RSUD Salatiga. Untuk identitas korban masih dalam penyelidikan, mengingat korban membawa sejumlah kartu identitas. Kami imbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri serupa agar segera menghubungi Polres Salatiga,” kata Veronica. *