HARIAN MERAPI - Bupati Pati H Sudewo ST MT berjanji akan ikut memperjuangkan percepatan penerbitan Surat Keputusan (SK) Tani Hutan Sosial dari Kementerian Kehutanan.
"Kami akan mefasilitasi petani yang akan mengurus SK Tani Hutan Sosial. Sehingga bisa segera direalisasikan,” tegasnya.
Janji tersebut diungkapkan saat Bupati Pati Sudewo mengadakan dialog dengan petani hutan sosial Dukuh Ngarengan Desa Puncel Kecamatan Dukuhseti.
Baca Juga: Polres Karanganyar Bekuk Kurir Sabu, Amankan 33,94 Gram Barang Bukti
Kegiatan juga diikuti para petani hutan dari Kecamatan Gunungwungkal.
Bupati pati Sudewo menyoroti pentingnya diversifikasi tanaman bagi petani hutan sosial.
Ditegaskan, Pemkab Pati tengah menyiapkan sosialisasi dan uji coba terhadap beberapa jenis tanaman alternatif.
"Petani harus berani mencoba jenis tanaman lain. Seperti tembakau atau jagung yang menguntungkan,” jelasnya.
Baca Juga: MIND ID: Satgas Timah Bukan Alat Penindakan, Tapi Mesin Pembenahan
Selain itu, Bupati Pati mengungkap beberapa permasalahan utama yang menjadi perhatian pemkab.
Di antaranya, jaringan listrik yang nanti akan dibantu PLN pusat.
"Soal ketersediaan air dari embung atau sumur air dalam, nanti kami upayakan,” ujar Bupati Pati Sudewo.
Secara terpisah, ketua Aliansi Masyarakat Pinggir Hutan Indonesia (Ampi), Alan Arsalan menyatakan siap melengkapi segalan persyaratan administrasi agar mendapat SK definitif hutan sosial.
Baca Juga: BRI Peduli kembali meluncurkan Program Pemberdayaan Purna Pekerja Migran Indonesia di Lombok
"Keberadaan SK definitif akan memberi rasa nyaman bagi petani" ujarnya, Selasa (7/10/2025).
Menurutnya, sudah puluhan tahun petani berjuang untuk mendapat SK definitif hutan sosial. Namun selalu mendapat kendala.
Tetapi, ucapnya, dengan kesediaan dan bantuan Bupati Sudewo dalam mengurus SK definitif hutan sosial, maka ada harapan lagi bagi petani. *