Israel masih targetkan warga sipil, kepung RS Al-Helou di Gaza, begini akibatnya

photo author
- Senin, 29 September 2025 | 12:00 WIB
Ilustrasi Gaza setelah berbulan-bulan mengalami blokade Israel.  (ANTARA/Anadolu)
Ilustrasi Gaza setelah berbulan-bulan mengalami blokade Israel. (ANTARA/Anadolu)

Dari 19 rumah sakit tersebut, 12 menyediakan berbagai layanan kesehatan, sementara sisanya hanya mampu menyediakan perawatan darurat dasar. Setidaknya 94% dari seluruh rumah sakit di Jalur Gaza rusak atau hancur.

Gaza Utara telah kehilangan hampir semua layanan kesehatan. Rumah Sakit Al-Awda hanya berfungsi minimal, berfungsi sebagai titik stabilisasi trauma. Rumah sakit ini menghadapi risiko penutupan yang akan segera terjadi karena ketidakamanan yang berkelanjutan dan akses yang terbatas.

Rumah Sakit Indonesia tidak dapat diakses karena kehadiran militer yang terus berlanjut sejak 18 Mei. Rumah Sakit Kamal Adwan, yang merupakan satu-satunya pusat perawatan pasien dengan malnutrisi akut parah di Gaza Utara, tidak beroperasi lagi pada tanggal 20 Mei 2025 setelah terjadi pertempuran hebat di sekitarnya, yang memaksa pasien dievakuasi atau dipulangkan lebih awal.

Di Gaza selatan, Kompleks Medis Nasser, Al-Amal, dan rumah sakit Al-Aqsa kewalahan menghadapi lonjakan korban luka, diperparah oleh gelombang pengungsian baru ke Deir al Balah dan Khan Younis.

Baca Juga: Hantam Socieded 2-1, Barcelona Gusur Real Madrid di Puncak Klasemen

Rumah Sakit Eropa di Gaza masih tidak beroperasi setelah serangan pada 13 Mei, memutus layanan vital termasuk bedah saraf, perawatan jantung, dan perawatan kanker – semuanya tidak tersedia di tempat lain di Gaza.

Saat ini, di Jalur Gaza, hanya tersedia 2.000 tempat tidur rumah sakit untuk populasi lebih dari 2 juta orang, yang sangat tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan saat ini.

Dari jumlah tersebut, setidaknya 40 tempat tidur berisiko hilang karena berada di rumah sakit dalam zona evakuasi yang baru diumumkan, sementara 850 tempat tidur lainnya dapat hilang jika kondisi di fasilitas-fasilitas di dekat zona tersebut memburuk.*

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X