HARIAN MERAPI - Kepolisian Resor (Polres) Sukoharjo menegaskan pentingnya peran Satuan Keamanan Lingkungan (Satkamling) sebagai garda terdepan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas).
Hal itu disampaikan Kapolres Sukoharjo AKBP Anggaito Hadi Prabowo, usai mengikuti Apel Pam Swakarsa Tahun 2025 di halaman Sekretariat Daerah Kabupaten Sukoharjo, Selasa (16/9/2025).
Kapolres menyebut, dasar hukum pengamanan swakarsa sangat jelas, yakni Pasal 3 ayat (1) huruf c Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Polri yang menjelaskan bahwa dalam penyelenggaraan harkamtibmas, Polri dibantu oleh kepolisian khusus, PPNS, serta berbagai bentuk pengamanan swakarsa seperti Satpam, Satkamling, dan pranata sosial lain.
“Selain itu, Polri juga telah menerbitkan Peraturan Polri Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pengamanan Swakarsa. Aturan ini menjadi pedoman sekaligus penegasan tugas dan tanggung jawab dalam penyelenggaraan kegiatan Satkamling di lingkungan masyarakat,” ujar Kapolres Sukoharjo AKBP Anggaito Hadi Prabowo.
Baca Juga: Kontroversi penyiaran video Presiden di bioskop, begini penjelasan Kementerian Komdigi
Menurutnya, Satkamling memiliki posisi strategis karena berada langsung di tengah masyarakat. Mereka adalah warga yang paham betul dengan kondisi lingkungan, sehingga kehadirannya mampu menjadi sistem peringatan dini (early warning system) terhadap potensi gangguan keamanan.
“Satkamling adalah benteng pertama. Kehadirannya harus bisa mendeteksi potensi gangguan, mencegah tindakan kriminal sejak dini, sekaligus menjadi bagian dari pemolisian yang prediktif. Itulah mengapa Satkamling sangat penting di setiap RT maupun RW,” lanjutnya.
Kapolres menambahkan, Polda Jawa Tengah juga telah meluncurkan program Gebyar Satkamling sebagai upaya revitalisasi. Program ini mendorong masyarakat untuk mengaktifkan kembali poskamling yang ada maupun membentuk Satkamling baru sesuai Perpol Nomor 4 Tahun 2020.
“Revitalisasi Satkamling tidak bisa hanya mengandalkan Polri. Perlu peran aktif seluruh masyarakat, tokoh, dan stakeholder untuk membangun kembali budaya menjaga keamanan lingkungan. Dengan begitu, kamtibmas bisa benar-benar kondusif,” katanya.
Baca Juga: 680.000 warga Gaza tewas akibat serangan Israel, di atas angka resmi, ini data pelapor PBB
Dalam apel tersebut, Bupati Sukoharjo Etik Suryani menekankan bahwa keamanan adalah syarat utama pembangunan. Sementara Komandan Kodim 0726/Sukoharjo, Letkol Inf Supri Siswanto, menegaskan Satkamling harus berfungsi sebagai cooling system untuk meredam potensi gesekan di masyarakat.
Kapolres Sukoharjo menutup dengan apresiasi kepada seluruh jajaran Pam Swakarsa, mulai Satpam, Satlinmas, Kader Siaga Trantib, hingga Satgas Ormas, yang telah berperan aktif menjaga keamanan di lingkungan masing-masing.
“Kehadiran Pam Swakarsa adalah bukti bahwa masyarakat dan Polri bisa bersinergi menjaga kondusivitas Sukoharjo,” lanjutnya. (*)