HARIAN MERAPI - Kawanan kera liar kelaparan menyerang perkebunan hingga masuk ke rumah warga untuk mencari pangan.
Sebab sumber pangan di atas pegunungan batu seribu Bulu sudah habis di saat musim kemarau datang. Petugas terkait diminta turun membantu mengatasi masalah.
Camat Bulu Sukoharjo Widyanto Setyo Wibowo, Rabu (23/7/2025) mengatakan, sejak beberapa hari terakhir muncul keluhan warga di sejumlah desa terkait serangan kawanan kera liar yang turun dari pegunungan batu seribu Bulu.
Kera turun dalam jumlah banyak masuk ke perkebunan dan permukiman. Bahkan kera liar nekat masuk ke dalam rumah warga untuk mencari pangan.
Kawanan kera liar tersebut menyerang di wilayah Desa Kedungsono, Tiyaran, Kamal, Gentan, Sanggang di Kecamatan Bulu.
Warga sudah menyampaikan kondisi tersebut kepada pihak pemerintah desa dan kecamatan.
Kawanan kera liar di pegunungan Batu Seribu Bulu selalu turun gunung saat musim kemarau karena kondisi di habitatnya kering terdampak cuaca panas.
Baca Juga: Ini tanda-tanda anak berpotensi terjerumus kejahatan, orang tua harus waspada, jangan terlambat
Kekeringan membuat pohon buah tidak menghasilkan secara maksimal sebagai sumber pangan. Akibatnya kawanan kera liar mencari sumber pangan lain di perkebunan dan pemukiman warga.
Pemerintah Kecamatan Bulu sudah ada laporan dari warga di sejumlah desa di wilayah Kecamatan Bulu di mana kawanan kera liar terlihat turun dari pegunungan Baru Seribu Bulu.
Kera liar tersebut terlihat bergerombol dalam jumlah cukup banyak.
Baca Juga: Konten Kreator Bikin Konten Fiktif Tentang Stadion Pakansari Akhirnya Minta Maaf
Kawanan kera liar terlihat menyasar permukiman dan perkebunan warga untuk mencari makan. Kera liar dilaporkan juga sudah mulai masuk rumah warga dengan tujuan mendapat makanan.
