HKTI DIY gelar Syawalan dan Sarasehan di Bengkel Ternak Kalijeruk, Ngemplak Sleman, hadirkan pembicara Khamim Zarkasih Putro

photo author
- Sabtu, 12 April 2025 | 17:40 WIB
Foto bersama sebagian peserta Syawalan dan Sarasehan HKTI DIY (Dok. Panitia)
Foto bersama sebagian peserta Syawalan dan Sarasehan HKTI DIY (Dok. Panitia)

HARIAN MERAPI - HKTI DIY mengadakan Syawalan dan Sarasehan bertempat di Bengkel Ternak Kalijeruk, Widodomartani, Ngemplak, Sleman, sabtu, 12 April 2025 M/13 Syawal 1446 H Pukul 08.00-12.00 WIB.

Kegiatan dalam rangka memepererat tali persaudaraan dan peningkatan kinerja organisasi ini menghadirkan Pembicara Dr. H. Khamim Zarkasih Putro, M. Si.

Dosen UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ketua Forkom Dewan Pendidikan Kabupaten-Kota Se-DIY, yang juga sebagai Dewan Penasehat Paguyuban Keluarga Sakinah Teladan (KST) DIY serta Sekretaris Dewan Pakar HKTI DIY ini dalam ceramahnya membahas materi tentang Membangun Membangun Ketahanan Keluarga dengan Pola Hidup Berkeseimbangan.

Baca Juga: Sarasehan Pengembangan Kurikulum dalam rangka Dies Natalis ke-17 Fakultas Agroindustri UMBY

Dalam sambutannya, tuan rumah sekaligus Ketua HKTI DIY Prof. Dr. Ir. Ali Agus, DAA, DEA, IPU, ASEAN Eng. berterima kasih kepada yang dapat hadir pada acara yang penuh keberkahan ini dan telah memberikan kepercayaan untuk menjadi tuan rumah dan menakhodai HKTI DIY sekarang ini.

''Mohon maaf seandainya tidak dapat melayani para tamu dengan baik, dan memmimpin HKTI DIY.''

Sedangkan Katua Dewan Penasehat HKTI DIY Irjen Pol. Drs. R.M. Haka Astana Mantika Widya, SH berharap kegiatan yang baik ini bisa diteruskan dan mengingatkan akan pentingnya memperkuat hablum minallah dan hablum minannaas.

Beliau juga berpesan kepada semua Pengurus yang diamanahi mengelola HKTI DIY sekarang ini dapat bekerja lebih baik lagi untuk masa-masa yang akan datang.

Baca Juga: Titiek Puspa Disemayamkan Khusus pada Area Makam Pahlawan di Tanah Kusir Jakarta, Aktor Dwi Andhika: Eyang Layak di Sini

Selesai acara Syawalan dan berjabat tangan, dilanjutkan dengan Sarasehan dengan Narasumber Ibu Dwi Susilowati (Praktisi Peretanian ala Petani Korea). Sarasehan dimoderatori oleh Bambang Sumantri.

Khamim Zarkasih Putro dalam ceramahnya mengatakan, membangun ketahanan keluarga yang penuh keseimbangan hidup memerlukan beberapa aspek penting, antara lain:

1. Komunikasi yang efektif: Membangun komunikasi yang terbuka, jujur, dan efektif antara anggota keluarga untuk memperkuat hubungan dan memecahkan masalah.

2. Keterlibatan bersama: Melakukan kegiatan bersama, seperti makan malam bersama, bermain, atau berlibur, untuk memperkuat ikatan keluarga.

Baca Juga: Mampu Ciptakan Pengusaha Berdaya Saing Global, UMKM Songket Binaan BRI Sukses Menembus Pasar Internasional

3. Pengelolaan stres: Mengelola stres dan tekanan hidup dengan cara yang sehat, seperti olahraga, meditasi, atau kegiatan relaksasi lainnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X