HARIAN MERAPI – Pengaspalan jalan pada jalur mudik lebaran 2025 tidak dilakukan Pemerintah Kabupaten Temanggung. Namun perbaikan tetap dilakukan dengan penambalan sebab ada keterbatasan anggaran.
Bupati Temanggung Agus Setyawan mengatakan perbaikan di jalur mudik lebaran tetap dilaksanakan Pemkab Temanggung pada ramadhan untuk Lebaran 2025 dengan harapan pengendara nyaman. Hanya saja tidak ada peningkatan atau pengaspalan jalan.
"Karena ada keterbatasan anggaran di tahun 2024, maka pemerintah melaksanakan penambalan jalan di jalan berlubang," kata dia, Rabu (12/3).
Dia mengatakan anggaran yang tersedia untuk pemeliharaan jalan berkisar Rp 4 miliar dari ideal Rp 15 miliar.
Dikemukakan penambalan akan diprioritaskan di titik tertentu terutama di ruas-ruas jalur padat pemudik.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) lanjut dia, mempercepat pekerjaan penambalan dengan target selesai pada H-7 Lebaran.
Baca Juga: Menag: Lebaran Diperkirakan Jatuh pada 31 Maret 2025
Dalam pengerjaan jalan berlubang, kata Agus, telah berjalan dalam beberapa hari terakhir. Pekerjaan tersebar di lima titik kawasan. Yakni Regional I Temanggung, Regional II Parakan, Ragional III Ngadirejo, Regional IV Kranggan, dan Regional V Kandangan. *