Tokoh masyarakat dan calon bupati Sleman hadir dalam pencanangan pembuatan Ruang Terbuka Hijau di Berjo Wetan Godean

photo author
- Minggu, 22 September 2024 | 14:55 WIB
 Rangkaian acara pencanangan pembuatan RTH maupun rintisan pelaksanaan ProKlim di Berjo Wetan Godean Sleman  (Dok.Panitia)
Rangkaian acara pencanangan pembuatan RTH maupun rintisan pelaksanaan ProKlim di Berjo Wetan Godean Sleman (Dok.Panitia)

HARIAN MERAPI - Sejumlah warga Berjo Wetan Sidoluhur Godean Sleman, belum lama ini, mengikuti Training Of Trainer terkait rintisan pelaksanaan Program Kampung Iklim (ProKlim) di Sangurejo Turi Sleman.

Salah satu tindak lanjut dari kegiatan tersebut, tim rintisan pelaksanaan ProKlim asal Berjo Wetan, Godean menggelar kegiatan pencanangan pembuatan Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Dirangkai pula pencanangan rintisan pelaksanaan ProKlim di Berjo Wetan Godean, dengan rangkaian acara dipusatkan di selatan maupun depan Masjid Fatkhurrahman padukuhan setempat, Minggu (22/9/2024).

Hadir dalam kesempatan tersebut antara lain sebagian warga dan tokoh masyarakat Berjo Wetan, perwakilan pemerintah Kalurahan Sidoluhur, Babinsa/Bhabinkamtibmas serta Calon Bupati Sleman asal Godean, H Harda Kiswaya SE MSi.

Baca Juga: Masalah pengisian perangkat desa bisa ganggu suasana politik jelang Pilkada 2024

Menurut salah satu panitia kegiatan, Wahyu Isti H, rangkaian acara dalam kegiatan tersebut antara lain ada sambutan dari dukuh Berjo Wetan dan perwakilan pemerintah Kalurahan Sidoluhur.

“Ada pula sambutan dan pengarahahan dari Pak Harda yang juga mantan Sekda Sleman. Dilanjutkan dengan pengguntingan pita sebagai simbol pencanangan pembuatan RTH maupun rintisan pelaksanaan ProKlim di Berjo Wetan,” paparnya.

Wahyu menambahkan, setelah prosesi pengguntingan pita, ada peninjauan lokasi yang akan dijadikan RTH, yakni di lereng perbukitan Gunung Mijil/selatan Masjid Fatkhurrahman.

Sedangkan Dukuh Berjo Wetan, Tri Santoso menjelaskan, luasan lahan untuk RTH sekitar 600 meterpersegi, antara lain akan ditanami beberapa jenis tanaman hias maupun obat. Ada pula taman untuk bermain anak-anak.

Baca Juga: Ada perubahan pola penyakit yang diakibatkan global warming, Mpox salah satu contohnya

Selain RTH, untuk mendukung rintisan pelaksanaan ProKlim, bahkan diharapkan suatu saat dapat menjadi desa wisata akan ditanami pula 1.000 pohon duwet.

“Kami sudah diskusi dengan beberapa pihak, tanaman duwet punya banyak keunggulan. Selain itu, kami sudah mendapatkan beberapa informasi untuk bisa mendapatkan bibit pohon duwet,” urai Tri.

Lahan untuk menanam pohon duwet, sebutnya, ada sekitar 2.000 meterpersegi dan masih berada di kawasan perbukitan Gunung Mijil Berjo Wetan.

Adapun perwakilan pemerintah Kalurahan Sidoluhur yang hadir, yakni Fajar Nugroho (Carik) dan Nur Hidayat(Ulu-ulu/Kemakmuran). Tokoh masyarakat Berjo Wetan, antara lain Bambang R, Harjanto, Rukiyamto, Jazuli, Daldiri, Ismartanto dan Budi Sutrisno.

Baca Juga: Kabar dari IKN, tiga pesawat TNI AU uji coba landasan pacu Bandara Nusantara

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X