Tingkatkan hasil pertanian, DP3 Sleman serahkan bantuan alat pembuat sumur ladang

photo author
- Kamis, 16 Mei 2024 | 19:25 WIB
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo secara simbolis menyerahkan bantuan untuk pembuatan sumur ladang  (Dok. Prokopim Setda Sleman)
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo secara simbolis menyerahkan bantuan untuk pembuatan sumur ladang (Dok. Prokopim Setda Sleman)

HARIAN MERAPI - Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (DP3) Kabupaten Sleman kembali menyerahkan beberapa bantuan bagi kelompok tani untuk meningkatkan produktifitas hasil pertanian di wilayah Sleman.

Bantuan tersebut berupa alat pembuatan sumur ladang kepada tiga kelompok tani, bantuan aneka benih sayuran dan sarana pertanian untuk delapan UPTD BP4, dan bantuan sembako untuk untuk 50 masyarakat di sekitar embung Jetis Suruh.

Bantuan diserahkan oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, pada acara Forum Komunikasi (Forkom) Kelompok Wanita Tani (KWT), penyuluh pertanian swadaya dan petani milenial di Embung Jetis Suruh, Donoharjo, Ngaglik, Sleman, Kamis (16/5/2024).

Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman, Suparmono, disela-sela acara menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dalam rangka Hari Jadi ke-108 Kabupaten Sleman.

Baca Juga: Mungkinkah Pilkada Pati 2024 Tanpa Ali Badrudin, Balon Tancap Gas Daftar di Parpol

Kegiatan ini dihadiri oleh 600 peserta diisi dengan berbagai kegiatan. Diantaranya pameran inovasi dan produk pertanian serta bazar sembako dan produk UMKM dari UPTD BP4 se-Kabupaten Sleman.

"Kita juga mengadakan bazar pangan murah, yang kita subsidi seribu rupiah untuk setiap komoditas," ujarnya.

Selain itu, lanjut Suparmono, kegiatan ini juga diisi dengan pemaparan terkait pembuatan konten pemasaran hasil pertanian dan motivasi dalam usaha pertanian di Kabupaten Sleman.

Baca Juga: Maknanya Apa? Persahabatan UKSW Salatiga dan Wartawan Dilambangkan dengan Penanaman Dua Pohon Kamboja

Pada kesempatan tersebut, Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo menyambut baik diadakannya acara tersebut. Ia juga mengapresiasi semangat dan kontribusi para petani dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan, khususnya di Kabupaten Sleman.

"Untuk menjaga ketahanan pangan tentu dibutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak. Baik pemerintah, kelompok tani, penyuluhan pertanian, petani milenial, dan sebagainya," ujarnya.*

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X