Sementara itu Haris Darmawan ketika khutbah sholat Istisqa di SD Muhammadiyah Kliwonan tersebut antara lain menjelaskan, salah satu dampak adanya perubahan iklim, yakni bumi terasa panas.
Apalagi ketika kemarau panjang seperti saat ini, kekeringan terjadi di berbagai tempat, termasuk juga di Sidorejo Godean. Misalnya, sampai ada yang meminta/mengambil air dari sumur tetangga.
Sehingga, perlu pula segera ada bantuan air bersih dari berbagai pihak.
Baca Juga: Menunggu Manuver Transfer PSS Sleman di BRI Liga 1, Terancam Kena Sanksi Lagi Karena Ini
Dan, yang jelas ketika tanah kering, air menjadi langka, pertanian terganggu serta berbagai dampak lain.
“Ini adalah ujian dari Allah SWT yang harus kita hadapi dengan kesabaran dan usaha. Suatu hal penting pula melakukan muhasabah massal,” tutur Haris.
Lainnya ketika acara pemberian motivasi kepada segenap guru SD Muhammadiyah Kliwonan di ruang guru setempat, acara dilaksanakan secara santai.
Bahkan menjadi wahana untuk ramah-tamah hingga penyampaian sejumlah kendala yang dihadapi guru maupun sekolah secara umum.
Baca Juga: Cedera Betis Pupuskan Asa Apri-Fadia Juarai Hylo Open 2023
Sehingga diharapkan pihak dari PCM Godean secara berkala bisa turba ke sekolah-sekolah Muhammadiyah-Aisyiyah.
Pada akhir kegiatan, Nurul berharap, pelaksanaan sholat Istisqa juga dapat dilaksanakan pihak lain, baik sekolah-sekolah swasta maupun negeri di Godean, agar bisa segera turun hujan. *