Pemilu bukan ajang fitnah dan hoaks, Jokowi : Kita lawan upaya memecah belah bangsa

photo author
- Minggu, 22 Oktober 2023 | 14:15 WIB
Tangkapan layar Presiden Joko Widodo saat memberikan sambutan pada acara Pengukuhan Pimpinan Pusat Pagar Nusa di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (22/10/2023). ( ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga )
Tangkapan layar Presiden Joko Widodo saat memberikan sambutan pada acara Pengukuhan Pimpinan Pusat Pagar Nusa di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (22/10/2023). ( ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga )

HARIAN MERAPI - Presiden Joko Widodo menegaskan pemilu merupakan ajang kontestasi menawarkan gagasan, ide, inovasi dan solusi sebagai modal untuk melakukan lompatan-lompatan kemajuan.

Untuk itu Presiden menyerukan kepada semua pihak untuk menolak praktik fitnah dan hoaks dalam kontestasi pemilu serentak.

"Pemilu 2024 harus dipantau dan dijaga. Kita tolak fitnah, setuju? Kita tolak hoaks, setuju? Kita tolak saling merendahkan, saling menjelekkan, setuju? Dan kita lawan upaya-upaya yang memecah-belah bangsa, setuju?" kata Jokowi.

Baca Juga: Begini resep berpolitik ala Kaesang Pangarep

Hal itu disampaikan Presiden dalam sambutannya pada acara Pengukuhan Pimpinan Pusat Pagar Nusa di Surabaya, Jawa Timur, Minggu, sebagaimana disaksikan secara daring dari Jakarta.

Presiden kembali mengingatkan perbedaan pilihan dalam pemilu adalah hal biasa dan wajar. Ia meminta perbedaan pilihan tidak sampai mengoyak persatuan.

"Bukan saling memfitnah. Tolong kalau nanti ada yang saling fitnah di bawah, saling menjelekkan di bawah, itu tugasnya Pagar Nusa untuk mendamaikan, menyejukkan," ujarnya.

Baca Juga: Tak ada permohonan SKCK atas nama Gibran Rakabuming, begini penjelasan Polda Jateng

Dia meminta semua pihak ikut menjaga dan memastikan Pemilu Serentak Tahun 2024 berjalan dengan lancar dan baik serta memastikan keberlanjutan pembangunan yang telah dilakukan bersama.

Pada kesempatan itu Presiden menyampaikan ucapan selamat bertugas kepada Ketua Umum dan seluruh jajaran pengurus Pagar Nusa masa khidmat 2023-2028.

Dia berpesan agar Pagar Nusa dapat mengembangkan program-program yang membentengi Tanah Air dari berbagai ancaman yang dapat merusak karakter dan jati diri bangsa.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X