Uni Eropa protes masyarakat internasional lupakan Palestina, ini pernyataan resminya

photo author
- Minggu, 15 Oktober 2023 | 10:30 WIB
Foto arsip - Kepala Kebijakan Luar Negeri dan Keamanan Uni Eropa yang juga Wakil Presiden Komisi Eropa Josep Borrell menyampaikan pandangannya dalam Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN (PMC) dengan Uni Eropa di Jakarta, Kamis (13/7/2023).  (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)
Foto arsip - Kepala Kebijakan Luar Negeri dan Keamanan Uni Eropa yang juga Wakil Presiden Komisi Eropa Josep Borrell menyampaikan pandangannya dalam Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN (PMC) dengan Uni Eropa di Jakarta, Kamis (13/7/2023). (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)



HARIAN MERAPI- Serangan Israel ke Jalur Gaza hingga menimbulkan korban anak-anak dan wanita menjadi perhatian masyarakat Uni Eropa.


Perwakilan Tinggi Uni Eropa urusan Hubungan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan, Josep Borrell memprotes keras serangan Israel dan masyarakat hanya diam serta melupakan Palestina.

“Israel sudah berdamai dengan negara-negara Arab lainnya, tetapi mengabaikan Palestina. Perdamaian juga harus dipupuk antara Palestina dan Israel," kata Borrell dalam wawancara dengan harian Spanyol El Pais yang diterbitkan Sabtu.

Baca Juga: Cerita misteri Mbah Klantung penunggu pohon manggis di Dusun Jowah, suka mengganggu orang yang mau ke pasar

"Semoga masalah ini menjadi seruan mendesak bagi komunitas internasional agar berusaha merespons kondisi ini," kata dia.

Diplomat senior Uni Eropa itu menilai tindakan militer Israel memutus pasokan listrik, air, dan bahan bakar untuk penduduk Gaza melanggar hukum internasional.

"Kami telah mengatakannya di Ukraina, dan kami mengatakannya di Gaza: Anda tidak boleh memutus aliran air dan semua fasilitas umum untuk seluruh penduduk," kata Borrell.

"Kita harus terus mengulangi, mendesak dan menegaskan (agar Israel mematuhi hukum internasional)."

 Baca Juga: Prediksi kesehatan zodiak Aries, Taurus, Gemini Jumat 13 Oktober 2023 masalah sistem pencernaan dapat terjadi

Pernyataan Borrell ini disampaikan sehari setelah Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen terbang ke Israel guna bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan menjanjikan dukungan Eropa untuk Israel.

"Kini yang terpenting adalah mengatasi situasi tersebut dan mencegah konflik meluas," sambung Borrell.

Mengenai perintah Israel kepada rakyat Gaza untuk mengungsi, Borrell menyebut seruan agar 1 juta orang mengungsi dari Gaza utara dalam 24 jam adalah “sama sekali tidak realistis”.

“Delegasi kami di sana mendapat informasi dari orang-orang di tempat penampungan dan rumah sakit di mana orang-orang terluka dan berkata: ‘Bagaimana kami bisa pergi, bagaimana kami bisa pindah jika transportasi pun tak ada?’”

Meskipun Eropa berbeda pendapat dalam konflik di Gaza, sebagian besar pejabat Uni Eropa sepakat bantuan untuk Palestina harus tetap mengalir, kata dia.

Baca Juga: Kamar tidak pernah dibersihkan, saat tidur malam Bambang pun diganggu dua makhluk halus

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X