“Kami berusaha mendampingi arsip desa mandiri budaya, dengan harapan arsip yang ada di desa semakin tertata dan akhirnya menjadi memori kolektif desa. Pada dasarnya desa menjadi ujung tombak dari sejarah, sehingga semua desa juga memiliki sejarah lengkap yang selama ini belum terfikirkan. Kami punya keinginan, arsip akan menjadi warisan juga sebagai aset wujud informasi generasi yang akan datang” kata Anna.
Sosialisasi dan Pendampingan Pengelolaan Arsip di Desa Mandiri Budaya Girikerto dilanjutkan pada Rabu dan Kamis (11-12/10) dengan praktek Pemberkasan Arsip In Aktif oleh Atik Widyastuti, S.ST.Ars dan Yunianti, S.,ST., Ars dari DPAD DIY dan Arsiparis DPK Kabupaten Sleman.
Peserta yang terdiri dari pamong kalurahan Girikerto tersebut mencoba praktek menata dan merapikan file yang ada di kalurahan serta melengkapi kekurangan-kekurangan yang harus disiapkan. *