Sepasang kekasih pembuang bayi di Sungai Buntung Berbah Sleman, dibekuk polisi

photo author
- Minggu, 17 September 2023 | 11:37 WIB
Arsip. Petugas saat melakukan evakuasi dua mayat bayi mengapung.  (Polsek Berbah)
Arsip. Petugas saat melakukan evakuasi dua mayat bayi mengapung. (Polsek Berbah)

HARIAN MERAPI - Setelah melakukan penyelidikan secara intensif, jajaran Reskrim Polsek Berbah berhasil mengamankan pasangan kekasih pembuang bayi kembar di bawah jembatan sungai Buntung, Kamis (14/9).

Kapolsek Berbah Kompol Parliska Febrihanoto ST, saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersangka itu. Kendati demikian, pihaknya belum bisa menjelaskan secara detail terkait penangkapan itu.

"Benar sudah diamankan. Mohon waktu, masih kami periksa," kata Kompol Parliska, saat dikonfirmasi, Minggu (17/9/2023).

Baca Juga: Jenazah korban tawuran pesilat di Taiwan dipulangkan ke Indonesia, ini identitasnya

Dijelaskan, kedua tersangka berhasil diamankan di dua lokasi berbeda. Tersangka laki-laki warga Piyungan berhasil di amankan di Piyungan Bantul. Sedangkan tersangka cewek Asal Lampung diamankan di Sambilegi.

"Untuk Ibu bayi masih kami rawat di RS Bhayangkara, guna pemulihan setelah melahirkan," jelasnya.

Lanjut Parliska, bayi tersebut di dilahirkan di rumah kontrakan tersangka. Tapi karena diduga malu karena melahirkan, ibu bayi yang masih berstatus mahasiswa ini bersama kekasihnya langsung membuang bayinya.

Baca Juga: Ketika Jung Hae-in menyapa para penggemarnya di Tanah Air dengan bahasa Indonesia, maka hebohlah satu gedung

Diberitakan sebelumnya, Warga Krasakan Jogotirto Berbah, dihebohkan dengan penemuan dua jenazah bayi mengapung di bawah jembatan sungai Buntung dusun setempat, Kamis (14/9), pukul 10.30 WIB.

Peristiwa penemuan jenazah itu pertama kali ditemukan saksi Bagas (24) warga Srimartani, Piyungan, Bantul. Saat itu, saksi hendak memancing melihat dua jenazah bayi mengapung di sungai Buntung.

Setalah mengetahui dua mayat bayi, Bagas kemudian memberitahu temannya Rizal (21) yang lokasinya agak jauh. Selanjutnya, mereka melaporkan peristiwa itu ke dukuh setempat dan diteruskan Polsek Berbah.

Baca Juga: Kebakaran Museum Nasional segera diinvestigasi, mencari penyebab pasti kebakaran

Mendapat laporan tersebut, Polsek Berbah dan Polresta Sleman langsung mendatangi lokasi kejadian. Petugas Inafis Polresta Sleman dan Puskesmas kemudian melakukan pemeriksaan terhadap jenazah bayi.

Saat ditemukan tali puser bayi masih dalam kondisi menempel, dan bayi di bungkus dengan kain jarik dan selimut. Diduga korban dibuang oleh orang tuanya belum lama, karena kondisi bayi masih utuh.(*)

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X