HARIAN MERAPI - Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul menggelar pelatihan Pemandu Geowisata yang diikuti oleh peserta dari 13 geosite di Gunungkidul.
Pelatihan pemandu geowisata tersebut dilaksanakan selama tiga hari, Senin (17/10/2022) hingga Rabu (19/10/2022).
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul, Muhammad Arif Aldian, SIP MSI mengatakan bahwa pelatihan ini menjadi bagian penting dalam upaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusia pariwisata khususnya pemanduan wisata.
Baca Juga: Jin BTS segera rilis single solo berjudul The Astronaut, promo gandeng Coldplay
“Potensi pariwisata Gunungkidul selain pantai yang menjadi unggulan juga memiliki potensi wisata minat khusus khususnya Geowisata sebagai alternatif berkunjung ke Gunungkidul,” katanya, Rabu (19/10/2022).
Dalam upaya meningkatkan kesiapan destinasi wisata minat khusus, pelatihan pemandu geowisata tersebut diikuti oleh peserta dari 13 geosite di Gunungkidul.
Sebagai bagian dari Gunung Sewu Global Geopark pihaknya akan terus berupaya untuk mengembangkan destinasi pariwisata berbasis geosite.
Di antaranya dengan pengembangan sumber daya manusia menjadi fokus utama dalam setiap pembangunan destinasi pariwisata.
Baca Juga: Keselamatan suporter sepakbola harus diprioritaskan, ini 4 hal yang disarankan FIFA
Harapan melalui pelatihan ini diharapkan mampu menjadi bekal pelaku wisata untuk menggerakkan aktivitas ekonomi di wilayahnya masing-masing.
“Kami berharap pelatihan ini mampu membangkitkan ekonomi masyarakat,” imbuhnya.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif dan Industri Pariwisata Dinas Pariwisata Gunungkidul menyatakan bahwa pelatihan ini telah difokuskan pada pendalaman materi terkait Geopark dengan pemateri GM Geopark Gunung Sewu Ir Budi Martono MSi.
"Terkait skema sertifikasi pemandu geowisata untuk menambah pengetahuan dari peserta kami juga menghadirkan narasumber dari komunitas Sinau Bumi yang selama ini telah mengekplore Geopark," katanya.